Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rilis NCD, Bank DKI Raup Rp1,8 Triliun

Negotiable Certificate of Deposit (NCD) yang diterbitkan meraih dana Rp1,8 triliun.
Nasabah mengisi blangko penarikan uang di Bank DKI, Jakarta, Selasa (27/1/2015)/Bisnis -Abdullah Azzam
Nasabah mengisi blangko penarikan uang di Bank DKI, Jakarta, Selasa (27/1/2015)/Bisnis -Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank DKI menerbitkan Negotiable Certificate of Deposit (NCD) perdana dengan nama NCD I Bank DKI Tahun 2019.

Nilai NCD yang berhasil diterbitkan Bank DKI adalah sebesar Rp1,8 triliun dari target dana Rp1 triliun, dengan tenor hingga 24 bulan.

Direktur Keuangan Bank DKI Sigit Prastowo mengatakan NCD diterbitkan guna memperkuat struktur pendanaan perseroan saat ini. Menurutnya, hasil oversubscribed sebesar 1,8 kali dari target dana menjadi bukti tingginya tingkat kepercayaan investor.

Sigit menjabarkan NCD yang diterbitkan Bank DKI terbagi atas tiga seri. Pertama, Serie A sebesar Rp660 miliar dengan tenor 3 bulan dan yield sebesar 6,20 persen yang jatuh tempo 11 Februari 2020.

Kedua, Serie B sebesar Rp1,03 triliun dengan tenor 12 bulan dan yield sebesar 6,95 persen yang akan jatuh tempo 11 November 2020. Ketiga, Serie C sebesar Rp190 miliar dengan tenor 24 bulan dan yield paling tinggi sebesar 7,25 persen yang akan jatuh tempo 11 November 2021.

"Dalam penerbitan ini, kami menggandeng lima perusahaan sekuritas sebagai Joint Arranger, yaitu BCA Sekuritas, BNI Sekuritas, Danareksa Sekuritas, Indo Premier Sekuritas, dan Trimegah Sekuritas Indonesia," paparnya dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis, Minggu (15/12/2019).

Adapun dana yang diperoleh Bank DKI dari penerbitan NCD ini akan dipergunakan untuk meningkatkan aset produktif.

Sementara itu, dari sisi kinerja pada kuartal III/2019, Bank DKI tercatat membukukan penyaluran kredit sebesar Rp30,9 triliun per September 2019, yang diimbangi dengan perbaikan kualitas aset.

Selain itu, Bank DKI telah menyalurkan kredit Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) sebesar Rp1,4 triliun atau meningkat 25,2 persen dibandingkan periode September 2018, yang sebesar Rp1,1 triliun.

Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank DKI tercatat sebesar Rp38,7 triliun per September 2019, didorong oleh pertumbuhan tabungan sekitar 12 persen atau Rp8,3 triliun dibanding periode September 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Annisa Margrit
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper