Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kementerian BUMN Akui Jiwasraya Pernah Miliki Saham Perusahaan Erick Thohir

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengonfirmasi isu yang beredar bahwa Jiwasraya pernah membeli saham perusahaan dengan kode emiten ABBA tersebut. Menurut dia, pembelian saham berlangsung kira-kira pada 23 Januari 2014.
Warga melintas di depan kantor Asuransi Jiwasraya di Jalan Juanda, Jakarta, Rabu (11/12/2019)./ANTARA -Galih Pradipta
Warga melintas di depan kantor Asuransi Jiwasraya di Jalan Juanda, Jakarta, Rabu (11/12/2019)./ANTARA -Galih Pradipta

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Badan Usaha Milik Negara atau BUMN membenarkan bahwa PT Asuransi Jiwasraya (Persero) pernah memiliki saham PT Mahaka Media Tbk. dan memperoleh keuntungan dari sana.

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengonfirmasi isu yang beredar bahwa Jiwasraya pernah membeli saham perusahaan dengan kode emiten ABBA tersebut. Menurut dia, pembelian saham berlangsung kira-kira pada 23 Januari 2014.

Kala itu, menurut Arya, Jiwasraya membeli saham ABBA senilai Rp14,9 miliar dengan harga saham Rp95 per lembarnya. Perusahaan asuransi plat merah tersebut tercatat memegang saham ABBA selama hampir satu tahun dan memperoleh keuntungan.

"Jiwasraya menjual saham tersebut dua kali, pada 17 Desember 2014, jadi gak sampai setahun, nilainya Rp11 miliar lebih itu dengan harga saham Rp114. Kemudian, pada hari yang sama, dia [Jiwasraya] menjual juga Rp6 miliar di harga saham Rp112," ujar Arya pada Jumat (27/12/2019).

Menurut Arya, Jiwasraya memperoleh keuntungan sekitar Rp2,8 miliar atau sekitar 18% dari penjualan saham ABBA tersebut. Namun, setelah itu, Jiwasraya tidak lagi mencatatkan pembelian saham Mahaka.

Arya pun menegaskan bahwa pembelian tersebut merupakan transaksi yang berlangsung di market seperti biasa. Tidak terdapat transaksi bisnis khusus yang berkaitan dengan Erick Thohir selaku bos Mahaka.

"Jadi gak sampe setahun untuk ketika beli saham Mahaka, jadi beda dengan saham gorengan ya. Itu melebihi bunga bank, bahkan lebih dari JS Saving Plan," tegas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper