Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. akan melakukan pelayanan terbatas kepada para nasabahnya untuk mengantisipasi penyebaran virus corona atau covid 19.
Perseroan berharap dapat melindungi nasabah sekaligus menjaga agar lingkungan kerja perseroan tidak terpapar virus corona, yang saat ini sedang menjadi perhatian serius pemerintah.
Corporate Secretary Bank BTN Ari Kurniaman mengatakan perseroan harus mengambil langkah inisiatif sebagai upaya preventif. Keputusan untuk sementara, Bank BTN akan melakukan pelayanan terbatas bagi nasabah perseroan di sejumlah kantor cabang di seluruh Indonesia.
Akan tetapi, menurutnya layanan perbankan akan tetap berjalan melalui dukungan digital banking yang dapat dilakukan di mana saja, sehingga tidak perlu datang ke kantor jika tidak terlalu penting.
Selain pemberlakukan layanan nasabah di sejumlah kantor cabang BTN, perseroan juga akan melakukan Work From Home atau WFH. Kebijakan mengenai WFH ini akan berlaku di semua unit kerja kantor pusat termasuk dalam hal ini kantor cabang sesuai dengan kritikal wilayah yang telah ditetapkan perseroan.
"Jadi, kami telah menyusun business continuity plan atau BCP mengenai apa yang harus dilakukan dalam rangka mengantisipasi penyebaran covid 19 di wilayah kerja perseroan dengan tetap mengedepankan bagaimana itu tidak mengganggu pelayanan kepada nasabah," jelas Ari, dalam siaran pers Bank BTN, Minggu (15/3/2020).
Baca Juga
Adapun, WFH BTN akan dilakukan seperti pada divisi kritikal minimal 20 persen dari total SDM pada divisi tersebut dan 40 persen untuk divisi yang tidak kritikal. Demikian juga dengan kantor cabang yang berada di wilayah sesuai dengan mapping kritikal untuk dilakukan work from home.
Selain itu, Ari menjelaskan di seluruh kantor layanan telah ditetapkan protokol layanan kepada nasabah seperti para petugas layanan khususnya yang berada di front linner akan mengenakan masker.
Salam kepada nasabah tidak dengan berjabat tangan, tetapi cukup dengan mengatupkan tangan sebagai salam hormat kepada nasabah. Bank BTN juga menyiapkan masker untuk nasabah yang memerlukan.
"Ini adalah hal yang mungkin akan menjadi sesuatu yang berbeda dari biasanya tetapi untuk kebaikan kami semua itu harus dilakukan. Kami meminta maaf khususnya kepada para nasabah setia Bank BTN atas protokol pelayanan perbankan yang kami lakukan untuk bagaimana kita semua terhindar dari covid-19," jelas Ari.
Sebagai informasi, kebijakan mengenai layanan terbatas dan WFH tersebut akan dilakukan Bank BTN terhitung sejak Senin (16/3/2020) dengan sementara dilakukan sampai lima hari kerja ke depan.
"Nanti akan kami evaluasi lagi. Semoga ini tidak berlangsung lama dan pemerintah segera dapat mengatasi virus corona [covid 19] dengan baik untuk ke depan kami dapat memberikan layanan perbankan secara normal kepada seluruh nasabah," tegas Ari.