Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Corona Infeksi Sektor Kredit Konsumer BJB Syariah

BJB Syariah memperkirakan kinerja pembiayaan sektor konsumer akan berada di bawah rencana kerja.
Pekerja menyelesaikan pembangunan perumahan bersubsidi di Taktakan, Serang, Banten, Senin (17/2/2020)./ ANTARA - Asep Fathulrahman
Pekerja menyelesaikan pembangunan perumahan bersubsidi di Taktakan, Serang, Banten, Senin (17/2/2020)./ ANTARA - Asep Fathulrahman

Bisnis.com, JAKARTA - Kinerja pembiayaan segmen konsumer perbankan syariah ikut tertekan akibat pandemi virus corona atau Covid-19. 

Direktur Utama PT Bank Jabar Banten Syariah (BJBS) Indra Falatehan menyampaikan pandemi Covid-19 yang terjadi di Indonesia dan negara lain memberikan dampak yang cukup besar menekan bisnis pembiayaan konsumer.

Sebagai imbas, perseroan menurut Indra memproyeksikan target pertumbuhan awal yang telah ditetapkan tidak akan tercapai. Pertimbangan perseroan tersebut didasarkan pada kondisi pasar dan kemampuan para konsumen yang terdampak Covid-19.

"Kami perkirakan pencapaian terhadap target RBB yang telah ditetapkan mungkin sedikit di bawah 100 persen, hal ini tentunya mempertimbangkan dengan kondisi pasar serta kemampuan para konsumen dalam wabah Covid-19 ini," katanya kepada Bisnis, Jumat (27/3/2020).

Meski demikian, Indra menyampaikan, perseroan akan tetap berupaya memacu pembiayaan konsumer. Upaya itu ditempuh dengan mengembangkan bisnis organik melalui peningkatan serta optimalisasi portofolio pembiayaan dari nasabah eksisting.


Perseroan mencatat, salah satu sektor pembiayaan konsumer pada 2019, yaitu pembiayaan perumahan yang disalurkan perseroan tercatat sebesar Rp1,05 triliun.

Sebelumnya persereroan menargetkan pembiayaan perumahan dapat tumbuh di kisaran 22 persen dibandingkan dengan capaian tahun lalu. Pembiayaan keseluruhan pun ditargetkan dapat mencapai sebesar 20 persen pada 2020.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper