Bisnis.com, JAKARTA – PT. Bank Ina Perdana Tbk. merombak jajaran direksi sebagaihasil dari Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar perseroan.
Sekitar 95 persen pemegang saham menghadiri RUPSLB untuk mengambil keputusan. Rapat menyetujui dan mengesahkan pengunduran diri Benny Purnomo selaku Direktur Perseroan.
Keputusan itu berlaku efektif sejak ditutupnya Rapat disertai dengan pemberian pembebasan dan pelunasan atas segala tindakan yang telah dilakukannya sepanjang tindakan-tindakannya tersebut tercermin dalam pembukuan perseroan.
Direktur Utama Bank INA Perdana Daniel Budirahayu mengatakan dalam pengambilan keputusan dilakukan dengan cara musyawarah untuk mufakat. "Mekanisme pengambilan keputusan dalam Rapat dilakukan dengan cara musyawarah untuk mufakat," ujarnya dalam keterangan resminya yang dikutip Bisnis, Jumat (11/12/20).
Sebelumnya, Corporate Secretary Bank Ina Perdana Sari Sidabutar menyampaikan informasi bahwa perseroan telah menerima surat pengunduran diri Benny Purnomo selaku Direktur Retail Banking Perseroan yang akan berlaku efektif terhitung sejak tanggal 14 September 2020.
Sebagai informasi, Benny mulai bergabung di Bank Ina pada April 2019 sebagai Chief Of Consumer Banking dan diangkat sebagai Direktur Retail Banking berdasarkan dengan Akta No. 14 tanggal 10 Mei 2019 setelah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan pada tanggal 13 Juni 2019.
Sebelum bergabung dengan Bank Ina, Benny bertugas di PT Bank MNC Internasional Tbk. sejak 2014 hingga 2018 dengan posisi terakhir sebagai Presiden Direktur.
Dengan demikian susunan anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perseroan sejak ditutupnya Rapat adalah sebagai berikut :
Direksi Perseroan :
- Direktur Utama : Daniel Budirahayu
- Direktur : Josavia Rachman Ichwan
- Direktur : Kiung Hui Ngo
- Direktur Kepatuhan : Wardoyo