Bisnis.com, JAKARTA - Platform pembayaran dan dompet digital pelat merah besutan PT Fintek Karya Nusantara, LinkAja menggandeng PT Jasamarga Related Business (JMRB) dalam rangka mewujudkan digitalisasi rest area.
Kolaborasi ini memungkinkan transaksi uang elektronik untuk pengisian BBM, sedekah di sarana ibadah, dan pembelian di merchant rest area, termasuk kepada para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Direktur Bisnis Komersial JMRB Imad Zaky Mubarak mengungkap kerja sama ini bukan hanya memudahkan transaksi pengguna di rest area, tetapi juga sanggup mengakomodasi para merchant mendapatkan kemudahan dari sisi pencatatan penjualan.
| Baca Juga : Naik MRT Cashback 50 Persen Pakai LinkAja |
|---|
"Dengan masuknya LinkAja, berbagai transaksi di rest area menjadi sangat mudah. Mulai dari transaksi untuk para merchant, pembelian BBM, hingga sedekah. Semua bisa dilakukan secara digital dan mudah. Hal ini tentu sangat membantu para pengunjung rest area, termasuk para merchant,” ungkap Imad dalam keterangannya, Senin (21/12/2020).
Lebih lanjut, Imad menyebutkan nantinya layanan keuangan digital bersama LinkAja dapat dinikmati di seluruh rest area yang dikelola oleh PT JMRB, yang tersebar di seluruh Indonesia.
Imad berharap, hal ini dapat menjadi awal yang baik bagi digitalisasi di rest area, serta mendukung program pemerintah untuk memperkuat ekosistem nontunai atau cashless.
"Kami berharap sinergi ini dapat dilakukan secara berkesinambungan, sehingga nantinya kami bisa menerapkan digitalisasi di segala lini bisnis yang kami miliki, tidak sekadar di rest area. Selaku anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk., kami selalu mengupayakan yang terbaik bagi pengguna, terutama dari sisi pelayanan," ujar Imad.
Adapun, Direktur Marketing LinkAja Edward Kilian Suwignyo menjelaskan bahwa sinergi bersama JMRB merupakan wujud aksi untuk melakukan digitalisasi ekosistem pembayaran di rest area, di samping menambah kelengkapan ekosistem LinkAja dan Layanan Syariah LinkAja.
Kerja sama ini juga bertujuan untuk mendukung masyarakat agar dapat tetap produktif dan beraktivitas dengan protokol kesehatan yang mengurangi kontak langsung.
"Dengan menghadirkan solusi transaksi nontunai melalui QRIS ini, para pengunjung rest area kini tidak perlu lagi menggunakan metode pembayaran konvensional [tunai], tetapi hanya perlu menggunakan aplikasi LinkAja di dalam smartphone masing-masing. Hal ini menjadikan setiap transaksi, hingga donasi, menjadi lebih cepat, aman, dan nyaman. Kami harap kenyamanan transaksi ini juga dapat mendorong peningkatan adopsi metode pembayaran nontunai di Indonesia," ujarnya.
Edward juga mengungkap pihaknya juga menghadirkan kemudahan untuk isi saldo LinkAja melalui berbagai cara, mulai dari minimarket seperti Indomaret, Alfamart, Family Mart, juga melalui jaringan ATM, internet banking BRI, BNI, Bank Mandiri, BCA, ATM Bersama dan Bank lainnya.
Kerja sama antarperusahaan di bawah payung Kementerian BUMN ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian pengembangan sistem pembayaran digital di Rest Area KM 88 B Ruas Jalan Tol Cipularang.
