Bisnis.com, JAKARTA -- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menyatakan akan tetap fokus untuk segmen wholesale banking untuk dapat membukukan kinerja moderat pada tahun ini.
Wakil Direktur Bank Mandiri Alexandra Askandar mengatakan tahun ini perseroan memiliki target penyaluran kredit hingga 6 persen. Perseroan pun akan tetap fokus pada segmen korporasi yang menjadi core bisnis hingga 2024 mendatang.
"Kami juga sudah menyusun core plan. Kami tetap di wholesale, tetapi memang fokus beyond lending. Kami fokus pada segmen FBI [fee based income] dari wholesale banking," katanya pada Senin (19/4/2021).
Dia melanjutkan perseroan juga akan mendorong kinerja segmen UKM dan mikro. Segmen ini akan menggunakan basis value chain segmen korporasi agar kualitasnya dapat lebih terjaga.
"Itu baik dari supplier atau pun vendor. Bisa melalui referal maupun dari kekuatan informasi di jaringan di wilayah-wilayah," sebutnya.
Lebih lanjut Alexandra menyebutkan segmen yang akan potensial pada masa pemulihan ekonomi tahun ini adalah FMCG, kesehatan, dan telekomunikasi.
"Untuk infrastruktur yang menjadi faktor utama pertumbuhan sebelumnya, sudah tidak bisa lagi menjadi andalan seperti tahun-tahun sebelumnya. ini memang kan menjadi guidance kami untuk turunan bisnis di wilayah," sebutnya.