Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Danamon Indonesia Tbk. (BDMN) tidak ragu menutup sejumlah kantor cabang untuk mencegah penularan Covid-19 di tengah tingginya peningkatan kasus di Tanah Air.
CEO Bank Danamon Indonesia Yasushi Itagaki mengatakan semenjak adanya varian delta di Indonesia, Bank Danamon mendapatkan berbagai tantangan, yaitu staf, nasabah, maupun mitra terinfeksi virus Covid-19. Maka dari itu adanya penutupan beberapa cabang Bank Danamon bertujuan untuk mengurangi penyebaran virus Covid-19.
Baca Juga : Emiten Menara Grup Djarum (TOWR) Dapat Kucuran Dana Segar Rp1 Triliun dari Danamon (BDMN) |
---|
"Saat seperti ini paling baik adalah berada di rumah, maka kami menutup beberapa cabang dan saling membantu antara cabang tetangga atau terdekat dan saat bersamaan kami mendorong para nasabah kami untuk menggunakan layanan digital kami," katanya dalam Live Conversation with MR. Yasushi Itagaki '65 Years of Dedication & Growth Through Collaborations for Indonesia' pada Jumat (16/7/2021)
Ia pun menambahkan perseroan pun sudah meningkatkan layanan digitalnya, agar para nasabah bisa merasa aman ketika mengakses layanan digital Bank Danamon seperti D-Bank dan Danamon Online Banking.
Adapun, dampak lainnya dari pandemi ini adalah Bank Danamon harus cepat mengadaptasi perubahan bisnis dan kebiasaan nasabah.
Yasushi pun mengatakan Bank Danamon benar-benar meningkatkan layanan digital agar nanti sesudah pandemi Bank Danamon bisa memberikan pelayanan terbaik.
"Cara menangani pandemi Covid-19 hanya dengan satu dengan vaksinasi, saya percaya dengan banyak vaksinasi yang dilakukan kita bisa mengalahkan pandemi ini," tutupnya.