Bisnis.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berpeluang melanjutkan penguatan pada perdagangan Rabu (22/12/2021), menyusul upaya pemerintah RI mengendalikan penyebaran Omicron.
Sebelumnya, pada perdagangan Selasa (21/12/2021), rupiah ditutup menguat 0,68 persen atau 98,50 poin ke Rp14.303,50 per dolar AS. Mata uang Garuda memimpin penguatan di Kawasan Asia. Sedangkan, indeks dolar AS melemah 0,11 persen atau 0,10 poin ke 96,45
Lantas, bagaimana dengan kurs jual beli dolar AS di Bank Mandiri dan BNI? Simak uraian berikut.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. pada Rabu (22/12/2021) pukul 09.04 WIB menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp14.100 dan harga jual sebesar Rp14.450 berdasarkan e-rate.
Sementara berdasarkan bank notes, Bank Mandiri pada pukul 09.05 WIB menetapkan harga beli sebesar Rp14.100 per dolar AS dan harga jual sebesar Rp14.450 per dolar AS.
Adapun PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BNI) menetapkan harga beli dan harga jual dolar AS pada Rabu (22/12/2021) pukul 09.30 WIB masing-masing sebesar Rp14.215 dan Rp14.264 untuk e-rate.
Sementara itu, untuk bank notes BNI pada 09.35 WIB menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp14.055 per dolar AS dan harga jual sebesar Rp14.405 per dolar AS.
Berikut kurs jual beli dolar AS di Bank Mandiri dan BNI pada Rabu (22/12/2021):
Kurs Jual Beli Dolar AS Bank Mandiri
Kurs | Beli (Rp) | Jual (Rp) |
TT Counter | 14.100 | 14.450 |
E Rate | 14.100 | 14.450 |
Bank Notes | 14.100 | 14.450 |
Kurs Jual Beli Dolar AS BNI
Kurs | Beli (Rp) | Jual (Rp) |
TT Counter | 14.055 | 14.405 |
E Rate | 14.215 | 14.264 |
Bank Notes | 14.055 | 14.405 |