Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BCA (BBCA) Harapkan Pertumbuhan Kredit hingga 8 Persen pada 2022

Pertumbuhan kredit bakal ditopang oleh likuiditas yang masih memadai dan harapan akan pemulihan ekonomi.
Pekerja membersihkan dinding kantor Bank Central Asia (BCA) di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (16/6/2020). Bisnis/Paulus Tandi Bone
Pekerja membersihkan dinding kantor Bank Central Asia (BCA) di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (16/6/2020). Bisnis/Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) mengharapkan pertumbuhan kredit akan tumbuh di kisaran 7 persen – 8 persen pada 2022.

Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA Hera F. Haryn mengatakan, pertumbuhan tersebut ditopang oleh likuiditas yang masih memadai dan harapan akan pemulihan ekonomi. Dengan demikian, maka dapat mendorong permintaan kredit.

Hera menyampaikan, BCA telah melakukan penyesuaian suku bunga kredit yang diberikan kepada nasabah. Hal ini sejalan dengan pergerakan suku bunga acuan (BI Rate) serta mempertimbangkan perkembangan kondisi ekonomi bisnis di Tanah Air.

Tercatat per 30 September 2021, suku bunga dasar kredit BCA pada kredit korporasi dan ritel masing-masing sebesar 7,95 persen dan 8,20 persen. Adapun, kredit konsumsi KPR sebesar 7,20 persen dan kredit konsumsi non-KPR sebesar 5,96 persen.

“Hingga saat ini, kami masih melakukan monitoring secara intens terkait kondisi saat ini, khususnya di tengah situasi PPKM dalam rangka menekan laju penularan pandemi Covid-19 menuju pemulihan ekonomi nasional,” kata Hera saat dihubungi Bisnis, Senin (27/12/2021).

Sementara itu, di tengah situasi pandemi Covid-19 saat ini, lanjut Hera, BCA juga senantiasa berkomitmen untuk menyalurkan kredit. "Baik secara prudent dan tetap mengkaji peluang serta mempertimbangkan prinsip kehati-hatian," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Editor : Azizah Nur Alfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper