Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) akan merombak susunan anggota direksi perseroan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 17 Maret 2022.
Berdasarkan pengumuman yang dirilis di harian Bisnis Indonesia, Kamis (17/2/2022), RUPST akan digelar di Menara BCA, Jakarta, mulai pukul 09.00 WIB sampai dengan selesai. Sedikitnya ada 7 mata acara rapat yang akan dibahas.
Dalam mata acara ketiga, emiten bank dengan sandi BBCA ini akan mengubah susunan anggota direksi. Salah satunya, mengangkat Gregory Hendra Lembong sebagai Wakil Presiden Direktur. Saat ini Hendra Lembong tercatat menduduki posisi Direktur BCA.
“Yang berlaku efektif pada hari kerja pertama bulan berikutnya setelah perseroan menerima persetujuan Otoritas Jasa Keuangan atas pengangkatan tersebut,” tulis pengumuman BCA.
BCA juga akan mengganti direktur yang membawahi fungsi kepatuhan perseroan. Jabatan yang semula diemban oleh Haryanto Tiara Budiman akan diganti oleh Lianawaty Suwono. Hal ini berlaku setelah perseroan mendapatkan persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Selain itu, Antonius Widodo Mulyono, yang saat ini menjabat sebagai Direktur di PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life), akan diangkat sebagai direktur BCA.
Dalam RUPST, mata acara pertama akan membahas agenda terkait dengan persetujuan atas laporan tahunan, termasuk laporan keuangan perseroan dan laporan tugas pengawasan dewan komisaris untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2021.
Agenda berikutnya menetapkan penggunaan laba bersih perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2021, penetapan gaji dan tunjangan untuk tahun buku 2022, dan menunjuk kantor akuntan publik untuk mengaudit buku-buku perseroan pada tahun ini.
Selanjutnya, RUPST BCA akan membahas pemberian kuasa dan wewenang kepada direksi untuk membayar dividen interim atau sementara untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2022. Agenda terakhir adalah persetujuan atas perubahan recovery plan perseroan.
