Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kredit Mobil Menantang, Mandiri Tunas Finance Sebar Kredit Rp15 Triliun

MTF masih optimistis bisa mencapai target penyaluran kredit tahunan karena kinerja sepanjang tahun berjalan telah melampaui ekspektasi.
Karyawan melayani nasabah di salah satu kantor cabang Mandiri Tunas Finance, Jakarta, Senin (4/7/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan melayani nasabah di salah satu kantor cabang Mandiri Tunas Finance, Jakarta, Senin (4/7/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan pembiayaan PT Mandiri Tunas Finance (MTF) optimistis mampu melampaui target penyaluran pembiayaan tahunan, kendati akan banyak tantangan di semester II/2022.

Direktur Sales Distribusi Mandiri Tunas Finance (MTF) William Francis menjelaskan bahwa optimisme seiring dengan kinerja sepanjang tahun berjalan yang telah melampaui ekspektasi.

"Pencapaian penyaluran pembiayaan kami sudah mencapai Rp15 triliun sampai Juli 2022, atau tumbuh sampai 40 persen [year-on-year/yoy] ketimbang periode sama tahun lalu, jadi kami masih pada target awal bisa menyentuh Rp24 triliun pada akhir tahun nanti," ujarnya kepada Bisnis, Rabu (24/8/2022).

Artinya, rata-rata penyaluran pembiayaan bulanan MTF telah mencapai Rp2,1 triliun. Sebagai perbandingan, sebelum pandemi Covid-19, rata-rata penyaluran bulanan MTF bisa mencapai Rp2,4 triliun.

Adapun, kinerja ini terbilang membaik ketimbang periode tahun lalu,  karena total penyaluran tahunan MTF sepanjang 2021 senilai Rp20,5 triliun, alias rata-rata di kisaran Rp1,7 triliun per bulan.

Oleh sebab itu, William masih meyakini walaupun dalam waktu dekat akan ada tantangan buat bisnis pembiayaan akibat kenaikan suku bunga acuan, potensi lonjakan inflasi, serta kenaikan harga BBM, target MTF sepanjang tahun ini masih memungkinkan untuk dilampaui.

William menyarankan kepada calon debitur MTF yang berminat mengambil kredit kendaraan dalam waktu dekat, saat ini masih bisa menikmati penawaran bunga pembiayaan MTF terkini yang terbilang rendah dan masih berlaku.

"Kami akan mengikuti pola pinjaman dari bank kreditur kami, terutama Bank Mandiri, untuk menentukan waktu kenaikan rate jual MTF. Biasanya nanti mulai ada pertimbangan menaikkan dalam waktu beberapa bulan ke depan setelah suku bunga acuan naik, sehingga masih ada waktu," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Aziz Rahardyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper