Bisnis.com, JAKARTA - Saham sejumlah bank digital bergerak fluktuatif pada akhir perdagangan Jumat (23/12/2022) Namun, dalam sepekan secara umum mencatatkan penurunan. Analis pun memberikan rating netral untuk bank digital.
Sebelumnya, Analis MNC Sekuritas Tirta Widi Gilang Citradi menyebutkan mempertahankan prospek positif untuk sektor bank di 2023 karena prospek pertumbuhan kredit dan simpanan yang positif, franchise CASA yang kuat untuk mengimbangi penurunan NIM di tengah kenaikan suku bunga, peningkatan CAR khususnya untuk bank-bank kecil di bawah KBMI I pasca right issue, dan perkirakan pertumbuhan EPS naik sebesar 12,2 persen YoY pada 2023 untuk bank-bank dalam cakupan kami.
"Namun, kami Netral terhadap digi-bank karena sebagian besar menghadapi tantangan seperti, ada yang sangat bergantung pada pendanaan berbiaya tinggi (rasio CASA rendah), investasi tinggi untuk infra TI tahap awal, NPL yang lebih fluktuatif dan dengan demikian meningkatkan sensitivitas penilaian terutama selama tekanan kuat pada penjualan saham teknologi," jelasnya dalam riset, dikutip Sabtu (24/12/2022).
Berikut ini rekap saham bank digital di perdagangan pekan ini (19-24 Desember 2022):
1. Bank Jago (ARTO)
Pada penutupan perdagangan Jumat (23/12/2022), harga saham Bank Jago naik 1,63 persen hingga mencapai level Rp3.740.
Dalam sepekan ini, saham Bank Jago mencatat penurunan 7,88 persen. Adapun, secara year-to-date (ytd), harga saham Bank Jago juga turun 76,63 persen. Saham Bank Jago pernah menyentuh Rp19.000 per Januari 2022.
2. Allo Bank (BBHI)
Harga saham bank digital besutan Chairul Tanjung ini juga terpantau stagnan pada perdagangan Jumat (23/12/2022) mencapai level Rp1.775.
Baca Juga
Dalam sepekan, harga saham Allo Bank naik 12,84 persen. Namun, secara ytd turun 5,59 persen. Sementara, per Januari saham emiten berkode BBHI ini sempat mencapai Rp8.100.
3. Bank Neo Commerce (BBYB)
Harga saham PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) naik 2,36 persen pada Jumat (23/12/2022) menjadi Rp650.
Dalam sepekan, harga saham bank digital yang dikendalikan kelompok Akulaku dan Gozco ini turun 11,56 persen. Sedangkan, secara ytd harga saham BBYB turun 70,45 persen. Sebab, per Januari, harga saham Bank Neo Commerce sempat menyentuh level Rp2.570.
4. Bank Raya (AGRO)
Harga saham PT Bank Raya Indonesia Tbk. (AGRO) naik 2,17 persen ke level Rp460 pada penutupan perdagangan Jumat (23/12/2022). Sementara dalam sepekan, harga saham AGRO tercatat stagnan.
Namun, harga saham Bank Raya masih turun 76,62 persen secara ytd. Per Januari 2022, harga saham AGRO menyentuh level Rp1.845.
5. Bank Aladin Syariah (BANK)
Harga saham PT Bank Aladin Syariah Tbk. (BANK) mencapai level Rp1.550 per Jumat (23/12/2022) dan turun 3,12 persen, paling dalam di antara jajaran saham perbankan.
Dalam sepekan, harga saham BANK naik 9,15 persen. Namun, secara ytd, harga saham Bank Aladin Syariah turun 32,31 persen. Per Januari 2022, harga saham BANK sempat menyentuh Rp2.600.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
