Bisnis.com, JAKARTA — Beberapa emiten asuransi memutuskan untuk membagikan dividen dari laba bersih 2022. Ada sekitar enam asuransi yang akan membagikan dividen kepada pemegang saham.
Enam perusahaan tersebut di antaranya PT Asuransi Bintang Tbk. (ASBI), PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG (LIFE), PT Victoria Insurance Tbk. (VINS), PT Lippo General Insurance Tbk. (LPGI), PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk. (TUGU), dan PT Asuransi Multi Artha Guna Tbk. (AMAG).
Dalam tabulasi yang Bisnis lakukan Selasa (4/7/2023), asuransi MSIG Life menjadi emiten yang paling jumbo membagikan dividen per lembar. Berikut daftar emiten asuransi yang melakukan pembagian dividen tahun buku 2022:
1.Dividen PT Asuransi Bintang Tbk. (ASBI)
Asuransi Bintang memutuskan membagikan dividen tunai sebesar Rp1,74 miliar kepada pemegang saham untuk tahun buku 2022. Angka tersebut sekitar 33,8 persen dari laba bersih tahun lalu yakni Rp5,14 miliar yang terkoreksi 68,74 persen secara tahunan. Jumlah dividen ini setara dengan Rp5 per lembar.
Baca Juga
“Sejumlah Rp1,74 miliar dibayarkan sebagai dividen tunai untuk dibagikan kepada 348.386.472 saham yang telah dikeluarkan perseroan atau sebesar Rp5 per saham,” kata manajemen Asuransi Bintang dikutip dari keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Minggu (2/7/2023)
Pembayaran divden tunai akan dilakukan pada 26 Juli 2023 kepada para pemegang saham Asuransi Bintang yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) pada 31 Mei 2023 sampai dengan pukul 16.00 WIB.
Nantinya, pembagian dividen ASBI untuk cum dividen di pasar reguler dan negosiasi dilakukan pada 10 Juli 2023 dan ex dividen di pasar reguler dan negosiasi jatuh pada 11 Juli 2023.
Sementara untuk periode cum dividen di pasar tunai berlangsung pada 12 Juli 2023 dan ex dividen di pasar tunai pada 13 Juli 2023.
2. Dividen PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG (LIFE)
Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG mengumumkan pembagian dividen tunai senilai Rp371,7 miliar kepada para pemegang saham untuk tahun buku 2022. Dividen tunai yang dibagikan LIFE sebesar Rp177 per saham berasal dari laba bersih 2022 yakni Rp367,77 miliar.
“Jumlah dividen tunai tersebut setara dengan 101 persen dari laba bersih 2022,” tulis manajemen Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG dikutip Senin (3/7/2023).
Laba tahun 2022 yang dikantongi emiten asuransi bersandi saham LIFE itu melesat hingga 398,2 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya hanya meraup Rp73,82 miliar.
Dividen tunai LIFE untuk tahun buku 2022 akan dibayarkan untuk setiap saham yang dikeluarkan oleh perusahaan yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) pada tanggal pencatatan (recording date) yang akan ditetapkan pada 12 Juli 2023.
Untuk tanggal cum dividen di pasar reguler dan negosiasi dilakukan pada 10 Juli 2023 dan 11 Juli 2023 menjadi tanggal ex dividen di pasar reguler dan negosiasi, sedangkan cum dividen di pasar tunai jatuh pada 12 Juli 2023, dan ex dividen di pasar tunai berlangsung pada 13 Juli 2023. Pembayaran dividen tunai Sinarmas MSIG Life senilai Rp371,7 miliar akan dilakukan pada 28 Juli 2023.
3. PT Victoria Insurance Tbk. (VINS)
Victoria Insurance membagikan dividen Rp6,8 miliar atau Rp4,7 per lembar saham. Angka tersebut setara dengan 79 persen dari laba bersih yang didapat didistribusikan kepada emisi induk Rp8,6 miliar pada 2022.
“Perseroan menyampaikan pembagian dividen tunai untuk periode tahun buku 2022 sesuai dengan hasil RUPS tahunan tanggal 17 Mei 2023 dengan rincian dividen tahun buku 2022 yang akan dibayar total Rp6,8 miliar dan dividen per lembar saham Rp4,7,” tulis Direktur Utama VINS, Suwandi Suharto dalam pengumuman dikutip dari keterbukaan informasi, Senin (22/5/2023).
Pembayaran dividen akan dilakukan pada 21 Juni 2023. Sementara itu untuk tanggal cum dividen di pasar reguler dan negosiasi yakni 26 Mei 2023. Ex dividen di pasar reguler dan negosiasi akan dilakukan pada 29 Mei 2023. Kemudian tanggal recording dan cum dividen di pasar tunai pada 30 Mei 2023. Tanggal Ex dividen di pasar tunai pada 31 Mei 2023.
4. PT Lippo General Insurance Tbk. (LPGI)
Lippo Insurance memutuskan untuk membagikan dividen tunai senilai Rp54 per saham kepada pemegang saham. Meski demikian, perusahaan belum mengumumkan jadwal pembagian dividen tunai.
“Menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp16,2 miliar atau Rp54 per saham kepada para pemegang saham perseroan,” kata Agus dalam keterangan tertulis, Rabu (28/6/2023).
Sebagai gambaran, emiten bersandi saham LPGI itu membukukan laba bersih sebesar Rp73,84 miliar pada 2022. Laba yang dikantongi LPGI meningkat hingga 122,68 persen dibandingkan tahun sebelumnya (year-on-year/yoy) yang hanya mencapai Rp33,15 miliar.
5. PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk. (TUGU)
Tugu Insurance memutuskan untuk membagi dividen tunai senilai Rp138,86 miliar kepada para pemegang saham. Mengutip keterbukaan informasi di BEI pada Selasa (9/5/2023), Tugu Insurance mencatatkan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk perusahaan sebesar Rp347,15 miliar pada tahun buku 2022.
“Menetapkan sebesar 40 persen dari laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk perseroan atau sebesar Rp138.860.307.200 [Rp138,86 miliar] sebagai dividen kepada pemegang saham sesuai dengan porsi kepemilikan saham pada perseroan dan dibayarkan secara tunai,” kata direksi Tugu Insurance.
Jumlah dividen ini jika diturunkan per lembar setara dengan Rp78,10 untuk kinerja tahun lalu.
6. PT Asuransi Multi Artha Guna Tbk. (AMAG)
Asuransi Multi Artha Guna mengumumkan pembagian dividen tunai Rp100 miliar atau Rp20 per lembar saham. Dividen tersebut sekitar 59 persen dari perolehan laba bersih tahun buku 2022 yakni Rp169,77 miliar.
Pembagian dividen tersebut telah disetujui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahuann pada 22 Juni 2023.
“Menyetujui penggunaan laba bersih sebagai dividen tunai untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2022 sebesar Rp20 per saham atau sejumlah Rp100 miliar,” tulis manajemen pada keterbukaan informasi, dikutip Senin (3/7/2023).
Pembayaran dividen akan dilakukan pada 21 Juli 2023. Sementara tanggal efektif pada 22 Juni 2022 dan tanggal cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi yakni 5 Juli 2023.
Kemudian tanggal ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 6 Juli 2022. Tanggal cum dividen di pasar tunai pada 7 Juli 2023 dan tanggal ex dividen di pasar tunai yakni 10 Juli 2023.
Tanggal Daftar Pemegang Saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai pada 7 Juli 2023.