Simak! Perubahan Biaya Kartu Debit CIMB Niaga dan BCA mulai Awal 2024

Bisnis.com, JAKARTA - Dua bank besar, yaitu CIMB Niaga dan BCA mengumumkan adanya perubahan biaya kartu debit yang akan mulai berlaku pada awal 2024. Simak rincian perubahan biaya kartu debit CIMB Niaga dan BCA berikut ini!

Dilansir dari informasi yang disampaikan pada situs resminya, CIMB Niaga akan melakukan penyesuaian biaya kartu debit CIMB Niaga Mastercard efektif per tanggal 1 Februari 2024.

"Untuk meningkatkan layanan terhadap Nasabah pemegang kartu debit MasterCard, bersama ini kami informasikan bahwa efektif per tanggal 1 Februari 2024 akan dilakukan penyesuaian terhadap biaya penggantian kartu dan biaya bulanan kartu debit ," demikian pengumuman CIMB Niaga yang dikutip pada Rabu (27/12/2023).

Secara rinci, biaya penggantian kartu karena rusak atau hilang saat ini ditetapkan Rp20.000 dan menjadi Rp30.000. Sementara, biaya bulanan kartu fisik dari Rp2.000 menjadi Rp5.000 per 1 Februari 2024.

Biaya penggantian kartu dan biaya bulanan kartu tidak berlaku untuk kartu debit GPN. Selain itu, penggantian kartu debit karena habis masa berlaku (expired) tidak dikenakan biaya penggantian kartu.

CIMB Niaga menambahkan biaya penggantian kartu debit Mastercard tersebut berlaku untuk penggantian kartu melalui cabang, phone banking, maupun melalui OCTO Clicks, SSB Kiosk atau channel lainnya.

"Pendebetan biaya bulanan kartu fisik dilakukan pada rekening utama yang terhubung pada kartu debit pada tanggal 1 setiap bulannya."

BCA juga telah mengumumkan adanya perubahan biaya administrasi bulanan mulai Januari 2024. Dalam situs resminya, BCA menginformasikan perubahan tersebut akan dimulai pada 19 Januari 2024.

Penyesuaian biaya kartu debit diterapkan untuk jenis kartu Tahapan Xpresi BCA dari semula Rp7.500 menjadi Rp10.000. Berikut rincian perubahan limit transaksi harian dan biaya administrasi bulanan kartu debit BCA: