Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Digital Hibank Cetak Laba Bersih Rp93,73 Miliar Per Kuartal III/2024

Hibank Indonesia, bank digital besutan BNI, mencatatkan laba bersih Rp93,73 per kuartal III/2024, turun hampir 24% secara tahunan.
Logo bank digital milik BNI, hibank. / Istimewa
Logo bank digital milik BNI, hibank. / Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Hibank Indonesia mencetak laba bersih senilai Rp93,73 miliar pada kuartal III/2024. Jumlah ini menyusut 23,84% secara tahunan (year on year/YoY) dari semula Rp123,07 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan yang dikutip pada Jumat (15/11/2024), bank digital besutan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) ini menorehkan kenaikan pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) sebesar 13,12% (YoY) menjadi Rp440,44 miliar per September 2024.

Pendapatan berbasis komisi alias fee based income pun naik signifikan 103,73%, dari Rp3,65 miliar pada September 2023 menjadi Rp7,43 pada September 2024.

Namun demikian, sejumlah pos beban mengalami kenaikan, seperti beban tenaga kerja yang melonjak 59,34% (YoY) dari Rp104,43 miliar menjadi Rp166,40 miliar. Beban lainnya juga naik 47,61% menjadi Rp178,31 miliar pada periode yang sama, dari sebelumnya Rp120,80 miliar.

Rasio profitabilitas Hibank pun turun tipis apabila dilihat dari tingkat pengembalian aset (return on asset/ROA) menjadi 1,01% pada September 2024, dari sebelumnya 1,69%. Tingkat pengembalian ekuitas atau return on equity (ROE) juga turun dari 3,75% menjadi 2,95%.

Rasio beban operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) pun meningkat menjadi 86,01% per September 2024, dari sebelumnya 75,33%. Kenaikan rasio BOPO mengindikasikan tidak efisiennya perbankan dalam menjalankan usahanya. 

Kendati demikian, dari sisi intermediasi, penyaluran kredit Hibank melesat 78,37% (YoY) ke angka Rp9,71 triliun hingga bulan kesembilan tahun ini. Dengan demikian, aset bank ikut terkerek naik sebesar 21,86% (YoY) menjadi Rp17,41 triliun dari sebelumnya Rp14,29 triliun.

Rasio kredit bermasalah (nonperforming loan/NPL) gross tercatat turun dari 1,71% per September 2023 menjadi 0,76% per September 2024. NPL nett juga turun dari 0,51% ke 0,13%.

Dari sisi pendanaan, Hibank berhasil menghimpun dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp12,28 triliun pada September 2024, naik 31,29% dari Rp9,35 triliun.

Dana murah atau current account saving account (CASA) pun bertumbuh signifikan 92,60% (YoY) menjadi Rp5,88 triliun dari sebelumnya Rp3,05 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper