Bisnis.com, JAKARTA - RUPST PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang diselenggarakan pada Selasa (25/3/2025) mempertahankan Darmawan Junaidi sebagai direktur utama perseroan.
"Direktur Utama Darmawan Junaidi," demikian dibacakan dalam RUPST Bank Mandiri.
Dilansir dari situs resmi perseroan, Darmawan menjabat sebagai Direktur Utama Bank Mandiri sejak 2020. Sebelumnya, dia menjabat sebagai Direktur Treasury & International Banking pada periode 2018-2020 dan Direktur Treasury pada 2017-2018 di Bank Mandiri.
Perombakan pengurus menjadi salah satu agenda yang dibahas dalam RUPST Bank Mandiri pada hari ini. Terdapat tujuh agenda lainnya yang dibahas pada rapat kali ini, yaitu persetujuan laporan tahunan dan keuangan 2024; penggunaan laba bersih 2024; penetapan gaji, tunjangan, dan insentif; dan penetapan kantor akuntan publik 2025.
Kemudian dibahas juga agenda mengenai pengkinian recovery plan; perubahan anggaran dasar; dan rencana buyback saham.
Terkait dengan penggunaan laba, RUPST Bank Mandiri memutuskan pembagian dividen sebesar Rp43,5 triliun atau 78% dari laba bersih tahun buku 2024. Sepanjang tahun lalu, BMRI membukukan laba senilai Rp55,78 triliun.
Baca Juga
Besaran dividen itu setara dengan Rp466,18 per saham. Rasio dividen tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan tebaran dividen sebelumnya. Untuk tahun buku 2023 BMRI menetapkan dividen sebesar 60% dari laba bersih atau senilai Rp33,03 triliun.