Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Panin (PNBN) Raup Laba Rp749,4 Miliar sepanjang Kuartal I/2025

Bank Panin (PNBN) mencatatkan laba bersih senilai Rp749,4 miliar sepanjang kuartal I/2025.
Nasabah melakukan transaksi menggunakan ATM di kantor cabang Bank Panin di Jakarta, Senin (30/5/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha
Nasabah melakukan transaksi menggunakan ATM di kantor cabang Bank Panin di Jakarta, Senin (30/5/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Panin Tbk. (PNBN) mencatatkan laba bersih senilai Rp749,4 miliar pada kuartal I/2025. Nilai ini meningkat 1,25% secara tahunan (year on year/YoY).

"Pencapaian tersebut karena telah terpenuhinya kebutuhan pencadangan yang dilakukan selama beberapa tahun terakhir, sejalan dengan membaiknya kualitas kredit yang diberikan," ujar Presiden Direktur Bank Panin Herwidayatmo dalam siaran pers, Rabu (30/4/2025).

Selain itu, total aset konsolidasi telah mencapai Rp228,88 triliun, meningkat 3,1% dibanding periode yang sama tahun lalu, dan dana pihak ketiga (DPK) meningkat 5,42% menjadi sebesar Rp149,58 triliun.

Total kredit yang diberikan tidak banyak berubah, yaitu sebesar Rp145,06 triliun, turun 0,67% di tengah masih lemahnya permintaan kredit di awal tahun 2025.

Herwidayatmo melanjutkan permodalan PNBN terus ditingkatkan dan kini telah mencapai Rp53,25 triliun dengan rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR) sebesar 35,88% per 31 Maret 2025.

"Loan to deposit ratio [LDR] dipertahankan moderat sebesar 90,45% untuk mengantisipasi pertumbuhan kredit pada kuartal II/2025," ujarnya.

Dalam upaya meningkatkan pertumbuhan CASA, perseroan terus melanjutkan Program Panin Super Bonanza.

Program Panin Super Bonanza 2025 – 2026 berlangsung sejak 1 April 2025 hingga 17 April 2026 memberi kesempatan kepada nasabah PaninBank untuk memenangkan 12 unit Mercedes-Benz C 200 dan total uang tunai sebesar Rp11,6 miliar.

Pengundian periode ke-1 akan dilakukan pada tanggal 22 Agustus 2025. "PaninBank terus menyempurnakan layanan digital yang lebih lengkap guna meningkatkan customer experience, di samping layanan yang diberikan melalui kantor cabang yang kini mencapai 517 Kantor di seluruh Indonesia," pungkas Herwidayatmo.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper