Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kredit Mobil Listrik Merekah Terdorong Insentif Pemerintah

Piutang pembiayaan kendaraan listrik per April 2025 tercatat sebesar Rp17,71 triliun atau sebesar 3,35% dari total penyaluran pembiayaan multifinance.
Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno menyampaikan paparan saat Diskusi Pakar bertema Industri Multifinance di kantor Redaksi Bisnis Indonesia, Jakarta, Selasa (31/10/2023)./Bisnis - Arief Hermawan P
Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno menyampaikan paparan saat Diskusi Pakar bertema Industri Multifinance di kantor Redaksi Bisnis Indonesia, Jakarta, Selasa (31/10/2023)./Bisnis - Arief Hermawan P

"Insentif tentu membantu. EV tetap bisa terjangkau saat ini karena insentif, baik itu PPNBM, BBNKB/PKB maupun PPN," ujar Jody.

Jody mencatat ada pertumbuhan pangsa pasar kendaraan listrik dari total industri otomotif. Tahun lalu, pangsa pasar baterry electric vehicles (BEV) baru mencapai 4,97% dari total industri otomotif. Hingga April 2025, kontribusi BEV terhadap total market otomotif sudah mencapai 9,37%. 

"Tentu kenaikan ini akan berkorelasi positif ke pembiayaannya yang pasti akan naik juga," kata Jody.

Meski ada pertumbuhan pangsa pasar, Jody melihat saat ini pembeli kendaraan listrik, khususnya mobil listrik masih banyak dari konsumen kelas atas. Segmentasi pasar tersebut membuat pembiayaan kendaraan listrik juga masih kecil dibanding total pembiayaan yang disalurkan industri multifinance.

"Nanti bila penjualan sudah menyentuh ke replacement atau first time buyer, maka porsi kreditnya tentu akan meningkat," pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Ekesekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya Agusman menjabarkan bahwa  pembiayaan kendaraan listrik oleh multifinance per April 2025 secara bulanan atau month to month (MtM) tumbuh 6,48% di banding per Maret 2025 sebesar Rp16,63 triliun.

OJK melihat pemberian insentif oleh pemerintah bisa menjadi stimulus pendongkrak penyaluran pembiayaan kendaraan listrik oleh industri multifinance.

"Pemberian insentif kendaraan listrik oleh pemerintah, termasuk motor listrik, merupakan dukungan strategis terhadap percepatan transisi energi dan pengembangan ekosistem kendaraan listrik nasional, yang dapat mendorong peningkatan pembiayaan kendaraan listrik oleh perusahaan pembiayaan," ujarnya.

Halaman
  1. 1
  2. 2
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper