Bank Victoria (BVIC) Siapkan Obligasi Rp750 Miliar untuk Perluas Kredit

Bank Victoria (BVIC) menetapkan jangka waktu obligasi selama tiga tahun, dengan pelunasan pokok dilakukan penuh pada 7 Juli 2028.

Patricia Yashinta Desy Abigail - Bisnis.com

Senin, 16 Juni 2025 | 10:08

Bank Victoria/victoriabank.co.id

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Victoria International Tbk. (BVIC) berencana menghimpun dana dengan total senilai Rp1,5 triliun melalui penawaran umum berkelanjutan (PUB) Obligasi Berkelanjutan IV. Pada tahap pertama tahun ini, perseroan akan menerbitkan obligasi senilai Rp750 miliar.

“Dalam rangka penawaran umum berkelanjutan tersebut, perseroan akan menerbitkan dan menawarkan Obligasi Berkelanjutan IV Bank Victoria Tahap I Tahun 2025 dengan jumlah pokok sebesar Rp750 miliar,” tulis manajemen dalam prospektus yang diterbitkan, Senin (16/6/2025).

Obligasi ini telah memperoleh peringkat A- (Single A Minus) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Dana hasil penerbitan obligasi, setelah dikurangi biaya emisi, akan digunakan untuk modal kerja guna pengembangan usaha, khususnya dalam penyaluran kredit.

Perseroan menetapkan jangka waktu obligasi selama tiga tahun, dengan pelunasan pokok dilakukan penuh pada 7 Juli 2028. Pembayaran bunga akan dilakukan setiap triwulan, dengan nilai obligasi ditawarkan sebesar 100% dari nilai pokok pada tanggal emisi. Namun, tingkat bunga yang ditawarkan belum diumumkan.

Seiring dengan rencana penerbitan obligasi ini, Bank Victoria mencatat kinerja keuangan yang positif pada 2024. Laba bersih mencapai Rp117,85 miliar, tumbuh 15,75% dibandingkan Rp101,81 miliar pada 2023.

Pendapatan bunga meningkat 13,06% menjadi Rp2,07 triliun, meskipun beban bunga naik menjadi Rp1,52 triliun. Akibatnya, pendapatan bunga bersih turun menjadi Rp548,6 miliar dari Rp578,72 miliar pada tahun sebelumnya.

Baca Juga : Akuisisi Bank Victoria Syariah oleh BTN Syariah Hampir Rampung, Target Beroperasi 2026

Aset Bank Victoria tercatat sebesar Rp31,04 triliun per akhir 2024, naik dari Rp29,62 triliun pada 2023. Sementara itu, liabilitas mencapai Rp27,11 triliun, dan ekuitas sebesar Rp3,93 triliun.

Victoria Sekuritas bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi, sementara PT Bank Mega Tbk. menjadi wali amanat.