Bisnis.com, JAKARTA — Saham perbankan bergerak bervariasi di zona hijau pada Rabu (16/7/2025), usai Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia memutuskan memangkas suku bunga acuan BI Rate menjadi 5,25%. Keputusan Bank Indonesia terdiri dari penetapan deposit facility sebesar 4,5% dan suku bunga lending facility sebesar 6%.
Menurut data penutupan perdagangan, saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) alias BCA turun 0,29% atau 25 poin ke Rp8.525 per saham. Padahal pada perdagangan pukul 13.15 WIB, saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) alias BCA menguat 0,29% atau 25 poin ke Rp8.575 per saham. Namun saham BCA sempat anjlok pada level Rp8.500 sebagai level terendah.
Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) ditutup stagnan atau berada pada level Rp3.880 per saham. Saham bank pelat merah ini sempat menguat 1,29% per saham atau 50 poin ke Rp3.930 per saham pada pukul 13.20 WIB dan saham BBRI terus bergerak di zona hijau.
Data perdagangan menunjukkan, saham BRI sempat menyentuh level tertingginya di Rp3.960 per saham. Range harga saham BRI hari ini berada di level Rp3.880 sampai dengan Rp3.960 per saham.
Bernasib seperti BCA, saham Bank Mandiri ditutup anjlok 0,21% atau 10 poin ke Rp4.690 per saham, sebelumnya saham Bank Mandiri berada pada level Rp4.730 per saham pada perdagangan siang hari pukul 16.20 WIB sebagai level tertinggi. Namun tampaknya sentimen penurunan bunga Bank Indonesia belum bisa mengerek saham BCA maupun Bank Mandiri.
Saham bank pelat merah lainnya yakni saham PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI) justru bertahan di zona hijau saat Bank Mandiri, BCA dan BRI belum bisa mempertahankan penguatan sahamnya.
Data perdagangan mencatatkan saham BNI ditutup naik 1,98% atau 80 poin di level Rp4.130 per saham. Level tertinggi saham BNI yakni level Rp4150 per saham dengan pergerakan seluruhnya di zona hijau.
Seperti BNI, saham PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA) bertahan di zona hijau dengan kenaikan 0,88% atau 15 poin ke Rp1.715 per saham. Mayoritas pergerakan saham juga berada di zona hijau, dengan level tertinggi Rp1.720 per saham. Adapun, titik level terendah saham BNGA berada di Rp1.700 per saham.
Selain itu, PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) turut menunjukkan penguatan 1,09% atau 30 poin ke Rp2.780 per saham. Level tertinggi saham BSI berada pada level Rp2.790 per saham. Rentang saham BSI berada di level Rp2.760 per saham sampai Rp2.790 per saham.
Sebelumnya, Oktavianus Audi Kasmarandana selaku VP Marketing, Strategy and Planning Kiwoom Sekuritas, menyampaikan harapannya terkait biaya kredit perbankan untuk dapat lebih normal dan permintaan kredit meningkat jika BI menurunkan suku bunga acuan.
Dia pun tetap memiliki outlook positif pada saham sektor perbankan ke depan. Saham pilihannya antara lain BMRI dengan rekomendasi buy dan target harga 6.300, BBCA dengan rekomendasi buy dan target harga 9.250, serta saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) dengan rekomendasi buy dan target harga 3.450.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.