JAKARTA: PT Bank Mutiara Tbk, emiten yang dulu bernama Bank Century, berencana menambah dua mitra perusahaan asuransi pada tahun ini guna mengejar target pendapatan berbasis komisi senilai Rp15 miliar dari produk bancassurance.Benny Purnomo, Direktur Bank Mutiara, mengatakan kerja sama dengan dua calon mitra yang telah dijajaki oleh perseroan sejak tahun lalu. Dua calon mitra tersebut adalah PT AXA Financial Indonesia dan PT Asuransi Jiwa Sinar Mas MSIG.“Jadi total mitra bancassurance kami berjumlah lima perusahaan asuransi. Sebelumnya kami telah bekerja sama dengan PT Panin Life, PT Asuransi Cigna dan PT Sun Life Financial Indonesia,” ujarnya kepada Bisnis, hari ini, Selasa 3 Januari 2012.Melalui kerja sama tersebut perseroan menargetkan penjualan premi asuransi serta unit link dapat mencapai Rp150 miliar. Bila target tersebut tercapai maka komisi yang diraih perseroan dapat mencapai Rp10 miliar – Rp15 miliar.Bancassurance merupakan salah satu produk priority banking, yakni bagi layanan nasabah kaya yang diluncurkan oleh perseroan pada tahun lalu. Perseroan belum berencana mengeluarkan produk reksa dana pada tahun ini.“Ini terkait dengan entitas Bank Mutiara sebelumnya yang memiliki citra negatif terhadap produk reksa dana, sehingga kami memutuskan untuk tidak meluncurkan produk tersebut,” ujarnya.Perseroan juga berencana menambah tiga buah cabang priority banking yang berlokasi pada Yogjakarta, Semarang dan Surabaya. Saat ini perseroan sudah memiliki lima cabang yang berlokasi di Medan, Palembang, Pangkal Pinang, Mangga Dua Jakarta, dan Sudirman Jakarta.Melalui penambahan cabang tersebut, dia menargetkan jumlah nasabah kaya akan mencapai 2.500 orang. Adapun jumlah nasabah prioritas saat ini baru sekitar 50% dari target itu, atau 1.250 orang.Nasabah prioritas akan mendapatkan layanan istimewa dari Bank Mutiara, a.l. cabang khusus guna melakukan transaksi perbankan. Untuk menjadi nasabah prioritas, setiap nasabah harus menyimpan dana minimal Rp500 juta di perseroan.Sehingga bila target penambahan nasabah priority tercapai, maka perseroan akan mengelola dana nasabah minimal Rp1,25 triliun. Namun, diperkirakan jumlah dana nasabah kaya di Bank Mutiara jauh melebih angka minimal itu.Menurut Benny, jumlah dana nasabah kaya saat ini mencapai 80% dari portofolio deposito. Adapun portofolio deposiot Bank Mutiara sekitar 90% dari total dana pihak ketiga yang diperkirakan mencapai Rp10,8 triliun pada akhir 2011. (faa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
