Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SMBC Indonesia Pede Kredit UMKM Tetap Tumbuh Double Digit Tahun Ini

SMBC Indonesia optimis kredit UMKM tumbuh dua digit meski sedikit menurun tahun ini, dengan strategi rantai pasok dan literasi keuangan untuk menjaga kualitas.
Bank SMBC/smbc.com
Bank SMBC/smbc.com
Ringkasan Berita
  • PT Bank SMBC Indonesia Tbk. optimistis kredit UMKM akan tetap tumbuh double digit meski ada sedikit penurunan tahun ini.
  • Strategi pertumbuhan kredit UMKM SMBC Indonesia mengandalkan ekosistem supply chain dan literasi keuangan melalui program Daya.
  • SMBC Indonesia menunggu aturan lengkap dari OJK terkait peningkatan akses pembiayaan UMKM dan menekankan pentingnya partisipasi aktif dari seluruh ekosistem.

* Ringkasan ini dibantu dengan menggunakan AI

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank SMBC Indonesia Tbk. (BTPN) optimistis pertumbuhan kredit UMKM tumbuh double digit meski realisasinya sedikit menurun tahun ini.

Direktur Utama SMBC Indonesia Henoc Munandar menyampaikan kredit UMKM SMBC Indonesia berkembang cukup baik meski diakuinya kredit UMKM agak sedikit menurun tahun ini. Kendati begitu, Henoc tidak mengungkap nilai penurunan penyaluran kredit UMKM oleh SMBC Indonesia.

“Tahun ini [kredit UMKM] agak sedikit menurun,” kata Henoc ketika ditemui di Menara SMBC, Jakarta, Rabu (27/8/2025).

Namun demikian, Henoc meyakini penyaluran kredit UMKM tetap tumbuh double digit dengan tetap menjaga kualitas portofolio di tengah kondisi ekonomi saat ini.  “Tapi secara persentase selama 2-3 tahun terakhir kita bisa tumbuh cukup dua digit untuk SME,” ujarnya.

Henoc menuturkan pihaknya terus berupaya untuk menggenjot pertumbuhan kredit UMKM, dengan mengandalkan ekosistem supply chain atau rantai pasok. Melalui strategi ini, dia mengharapkan penggunaan dana oleh UMK dapat benar-benar terarah.

Selain itu, SMBC Indonesia juga mengimbangi upaya tersebut dengan literasi keuangan, yang merupakan bagian dari program Daya. Henoc mengharapkan adanya partisipasi aktif dari nasabah yang sudah masuk dalam ekosistem SMBC Indonesia

Adapun, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) baru-baru ini telah menerbitkan aturan terkait peningkatan akses pembiayaan UMKM. Melalui regulasi ini, OJK mewajibkan bank untuk memasukkan target pembiayaan atau kredit UMKM dalam rencana bisnis bank (RBB).

Menanggapi hal tersebut, Henoc menyebut bahwa pihaknya masih menunggu aturan lengkap dari OJK. Dia mengatakan perbankan memang mengharapkan adanya keseimbangan antara pertumbuhan literasi keuangan untuk UMKM serta kesadaran untuk menggunakan dana yang disiapkan perbankan secara maksimal dan disiplin.

Menurutnya jika hal itu dapat dilakukan, dia meyakini perbankan akan semakin bergairah untuk menyalurkan kredit ke segmen-segmen tersebut. “Jadi ini bukan cuma tanggung jawab perbankan, tapi tanggung jawab seluruh ekosistem, kalau saya katakan begitu,” pungkasnya. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro