Bisnis.com, JAKARTA - Hari ini, Jumat (14/3/2014), satu lagi bank lokal di Indonesia, PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk dibeli oleh investor asing.
Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC), perusahaan asal Jepang, resmi menguasai 40% saham PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk., dengan menambah kepemilikan 15,74% saham seharga Rp5,97 triliun.
Tujuan transaksi itu adalah untuk penjualan investasi. Setelah transaksi, kini SMBC menjadi pemegang saham pengendali dan menggeser TPG Nusantara.
Pada perdagangan crossing saham BTPN di pasar modal, Jumat (14/3/2014), SMBC melakukan pembelian atas 919.268.448 lembar saham dengan harga premium rata-rata Rp6.500 per lembar.
Transaksi ini difasilitasi oleh Trimegah Securities dan Kim Eng Securities Indonesia. Harga yang disepakati senilai Rp6.500 per lembar, padahal saham BTPN pada Jumat (14/3) ditutup Rp4.850 per saham, dengan rata-rata perdagangan 4.455-4.890 per saham.
Namun, transaksi yang dilakukan oleh bank terbesar kedua di Jepang itu merupakan transaksi lanjutan dari transaksi sebelumnya. Saat membeli 24,26% saham BTPN pada Mei 2013, pihak SMBC mengunci harga saham pada harga Rp6.500 per saham.
Dengan demikian, komposisi pemegang saham BTPN kini menjadi dikuasai oleh Sumitomo Mitsui Banking Corporation 40% saham dari sebelumnya 24,26% dengan total 2.336.114.903 lembar dari sebelumnya 1.416.846.455 lembar saham.
Sementara itu, Texas Pacific Group Nusantara S.A.R.L kini memiliki saham sebanyak 1.511.458.044 saham di BTPN atau mewakili 25,87% dari sebelumnya sebesar 41% sebesar 2.394.517.775 lembar.
Adapun saham publik sisanya 34,74% atau 2.028.923.027 lembar saham.