Bisnis.com, JAKARTA-- J Trust Co. Ltd sekalu pembeli 99% saham Bank Mutiara berkomitmen untuk meningkatkan modal Bank Ex Century itu.
"Kami siap mendukung permodalan Bank Mutiara sesuai dengan aturan yang berlaku karena kami berharap bisa meningkatkan aset Bank Mutiara," ujar Nobiru Adachi, Representatif Director & Senior Managing Director J Trust Co. Ltd, di Jakarta, Kamis (20/11/2014)
Menurutnya, bisnis perbankan di Indonesia memiliki potensi karena jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 250 juta jiwa. Untuk itu, J Trust Co. Ltd berkomitmen untuk menambah modal supaya Bank Mutiara menjadi kuat dan bisa melakukan ekspansi bisnis.
Dia menjelaskan J Trust Co. Ltd akan mengembangkan Bank Mutiara dengan menyasar segmen ritel, mikro dan small medium enterprises (SME).
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D. Hadad sebelumnya mengatakan OJK mewajibkan J Trust Co. Ltd untuk meningkatkan rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio) Bank Mutiara menjadi di atas 14% selama 3 tahun ke depan.
Otoritas juga meminta J Trust Co. Ltd untuk tidak menjual Bank Mutiara selama kurun waktu minimal 10 tahun ke depan. "Kita minta ada suntikan baru. Jadi itu yang kita ikat dan mereka [J Trust] serius menandatangani syarat itu.”
Muliaman menjelaskan pihaknya masih menghitung besaran suntikan dana yang diperlukan untuk mengangkat CAR Bank Mutiara. Syarat itu ditetapkan dengan maksud meningkatkan likuiditas Bank Mutiara dan memeperbaiki kualitas kredit (non performing loan) Bank Ex Century itu.
Laporan keuangan Bank Mutiara kuartal III/2014 menyebutkan rasio kewajiban penyediaan modal minimum berada pada level 13,35%.
Namun sayang kondisi NPL gross bertengger pada level 16,80% dengan NPL net pada level 6,51%.
