Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kapitalisasi Pasar Emiten BUMN Catat Rekor Tertinggi

Pertumbuhan kapitalisasi pasar (market cap) saham emiten perusahaan milik negara membengkak pada tahun lalu atau tertinggi dalam 5 tahun terakhir dan diproyeksi bakal kian membesar pada 2015.
Kantor Kementerian BUMN/bisnis.com
Kantor Kementerian BUMN/bisnis.com
Bisnis.com, Jakarta - Pertumbuhan kapitalisasi pasar (market cap) saham emiten perusahaan milik negara membengkak pada tahun lalu atau tertinggi dalam lima tahun terakhir dan diproyeksi kian membesar pada 2015.
 
Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), kapitalisasi pasar saham BUMN mencapai Rp1.374 triliun pada pekan keempat Desember 2014 atau meningkat 41,9% dibandingkan dengan Rp968 triliun pada periode sama 2013.
 
Pertumbuhan tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan 0% (2013), 18,92% (2012), 4,36% (2011), 21,5% (2010). Pada tahun lalu, kapitalisasi pasar saham BUMN itu melewati angka Rp1.000 triliun, setelah pada akhir 2013 mencapai Rp968 triliun.
 
Porsi kapitalisasi pasar saham BUMN itu mencapai 26,61% dari total kapitalisasi Bursa Efek Indonesia (BEI) atau tertinggi dalam 5 tahun terakhir dibandingkan dengan 22,95 (2013), 23,46% (2012), 23,02% (2011) dan 23,61% (2010).
 
Pada tahun lalu, kapitalisasi pasar saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) mencapai Rp286,77 triliun pada pekan keempat Desember 2014 atau tercatat paling besar dibandingkan dengan 19 emiten BUMN lainnya.
 
Porsinya mencapai 5,5% dibandingkan dengan kapitalisasi BEI sebesar Rp5.165 triliun pada pekan keempat Desember 2014. Sejak 2010, TLKM menguasai kapitalisasi pasar, kecuali pada 2012 dan 2011 ketika PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menyalip posisi perusahaan telekomunikasi itu.
 
Pada tahun lalu, posisi TLKM diikuti oleh BBRI dengan kapitalisasi pasar Rp283 triliun (porsi 5,48%) dan BMRI dengan kapitalisasi pasar Rp247 triliun (4,78%). 
 
Sebagai gambaran, jumlah BUMN yang melantai di BEI mencapai 20 entitas atau baru 14% dari total 138 BUMN yang ada. Pada 5 tahun yang lalu, jumlah BUMN yang melepas sahamnya kepada investor publik mencapai 17 entitas.
 
Kendati terdapat sejumlah rencana IPO BUMN pada tahun lalu, tetapi tidak ada satupun BUMN yang melepas sahamnya kepada publik. Dalam kurun 2009-2014, baru pada tahun lalu tidak ada penambahan BUMN yang melakukan IPO.
 
Sampai akhir tahun lalu, emiten BUMN yang memiliki kapitalisasi pasar terkecil adalah PT Indofarma Tbk (INAF). Porsinya dibandingkan dengan kapitalisasi BEI pada tahun lalu sekitar 0,02% atau relatif tidak berubah selama lima tahun terakhir.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yodie Hardiyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper