Bisnis.com, DENPASAR - Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) minta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tidak galak terhadap pelaku usaha BPR.
"OJK semestinya lebih mengedepankan peringatan dalam melakukan pengawasan. Jangan terlalu galak-lah, begitu harapan teman-teman BPR," kata Ketua Umum Perbarindo, Djoko Suyantodi acara Musda IX DPD Perbarindo Bali, (28/1/2015).
Permintaan itu disampaikan menanggapi banyaknya aturan yang dikeluarkan regulator.
Dia mengakui sebetulnya regulator saat ini sudah membuka kesempatan kepada BPR untuk berkembang. Namun dalam hal tertentu seperti kebijakan layanan perbankan elektronik, pelaku BPR masih dipersulit karena hanya diperkenankan sebagai penerbit.
"Sedang kami usulkan ke regulator supaya jangan dipersulit, jangan nanti kita seperti dinosaurus yang akhirnya punah".
Dalam Membina BPR, OJK Diminta Tidak Kelewat Galak
Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) minta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tidak galak terhadap pelaku usaha BPR.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Feri Kristianto
Editor : Yusran Yunus
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

20 menit yang lalu
Telkom and DCII Eye Expansion of Data Centers
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

15 menit yang lalu
ADPI: Pemulihan Pasar Modal Jadi Sinyal Positif Aset Dana Pensiun

22 menit yang lalu
AAJI Jelaskan Penyebab Premi Asuransi Kesehatan Meningkat

24 menit yang lalu
Pemerintah Masih Godok Skema Pembiayaan Himbara ke Koperasi Merah Putih

59 menit yang lalu
Ada Peluang Pemangkasan BI Rate ke 5,50%, Ini Sederet Pemicunya
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
