Bisnis.com, JAKARTA--- Nilai kapitalisasi pasar 7 emiten BUMN pada kuartal I/2015 mengecil atau tergerus sekitar Rp20,55 triliun dibandingkan dengan nilai pada periode yang sama 2014 karena sejumlah faktor.
Berdasarkan data divisi riset dan pengembangan Bursa Efek Indonesia, kapitalisasi pasar yang menciut itu sebagian besar milik BUMN yang bergerak di sektor industri dasar dan pertambangan.
BUMN industri dasar itu antara lain PT Semen Indonesia (Persero) Tbk., PT Semen Baturaja (Persero) Tbk., PT Krakatau Steel (Persero) Tbk sedangkan BUMN tambang PT Aneka Tambang (Persero) Tbk. dan PT Timah (Persero) Tbk.
Emiten lain yang mengalami penurunan nilai kapitalisasi pasar dialami oleh BUMN infrastruktur seperti PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. dan BUMN keuangan yakni PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.
Nilai kapitalisasi pasar dari 7 emiten BUMN tersebut mencapai Rp119,61 triliun pada kuartal I/2015 atau turun 14% dibandingkan dengan Rp140,17 triliun pada periode yang sama 2014.
Penurunan kapitalisasi pasar yang paling besar dialami oleh Timah yang mencapai 27,91% menjadi Rp7,07 triliun pada kuartal I/2015 dibandingkan dengan Rp9,81 triliun pada periode sama 2014.
Penurunan kapitalisasi pasar Aneka Tambang juga mencapai 23,79% menjadi Rp8,25 triliun per Maret 2015 dibandingkan dengan Rp10,82 triliun pada periode yang sama 2014.
Sementara itu, Semen Indonesia mengalami penurunan kapitalisasi pasar 18,97%, Semen Baturaja 13,61%, Krakatau Steeel 16,89%, Perusahaan Gas Negara 6,34% dan Bank Tabungan Negara 2,31%.
Ini 7 BUMN yang Kapitalisasi Pasarnya Menciut
Nilai kapitalisasi pasar 7 emiten BUMN pada kuartal I/2015 mengecil atau tergerus sekitar Rp20,55 triliun dibandingkan dengan nilai pada periode yang sama 2014 karena sejumlah faktor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Yodie Hardiyan
Editor : Setyardi Widodo
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
2 jam yang lalu
Kode Keras JP Morgan untuk Saham GOTO
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
8 menit yang lalu
AgenBRILink Permudah Akses Perbankan di Rejang Bengkulu
1 jam yang lalu