Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Yudha Bhakti Pasang Target Optimistis untuk Tahun Depan

Perseroan meyakini pertumbuhan bisnis bakal tumbuh dengan baik pada 2016 karena pangsa pasar yang digarap masih terbuka lebar.
Bank Yudha Bhakti/bankyudhabhakti
Bank Yudha Bhakti/bankyudhabhakti

Bisnis.com, JAKARTA--PT Bank Yudha Bhakti Tbk. memasang target optimistis atas pertumbuhan bisnis perseroan pada tahun depan.

Direktur Kepatuhan Bank Yudha Bhakti Iim Wardiman mengatakan perseroan meyakini pertumbuhan bisnis bakal tumbuh dengan baik pada 2016 karena pangsa pasar yang digarap masih terbuka lebar.

"Kami optimistis karena pangsa pasar kredit pensiun masih terbuka, khususnya di kalangan TNI, Polri, serta PNS TNI dan Polri," ujarnya kepada Bisnis.com,  Rabu (2/12/2015).

Untuk penyaluran kredit, Iim menyebutkan perseroan memasang target pertumbuhan sebesar 30% dibandingkan proyeksi akhir tahun ini yang mencapai sekitar Rp2,6 triliun.

Dari sisi penghimpunan dana pihak ketiga (DPK), emiten dengan kode ticker BBYB ini memasang target pertumbuhan sebesar 29% proyeksi akhir tahun.

Adapun dari sisi profitabilitas, perseroan mematok pertumbuhan sebesar 72% dibandingkan proyeksi laba sebelum pajak akhir tahun yang berkisar di angka Rp31 miliar.

"Tahun depan, kami juga bakal menaikkan porsi kredit komersial," katanya.

Iim menyatakan kredit komersial yang akan ditingkatkan antara lain kredit modal kerja dan investasi.

Perseroan juga secara bertahap akan mengurangi penyaluran kredit melalui skema channeling ke perusahaan multifinance.

Saat ini portofolio kredit perseroan sebesar 80% merupakan kredit konsumtif, seperti kredit pensiun dan kredit multifinance

Adapun berdasarkan laporan keuangan perseroan, pertumbuhan penyaluran kredit sebesar 26,15% pada September 2015 dari Rp1,95 triliun menjadi Rp2,46 triliun.

Penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) perseroan juga mengalami peningkatan sebesar 28,63% dari Rp2,13 triliun menjadi Rp2,74 triliun.

Simpanan berjangka masih mendominasi himpunan DPK perseroan senilai Rp2,43 triliun.

Simpanan berjenis tabungan tercatat senilai Rp153,97 miliar dan simpanan giro senilai Rp164,21 miliar.

Dari sisi profitabilitas, bank yang saham mayoritasnya dimiliki oleh PT Gozco Capital ini meraih laba sebelum pajak senilai Rp25,14 miliar atau naik sebesar 55,08% secara tahunan dari Rp16,21 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper