Bisnis.com, JAKARTA — Penetrasi BUMN di sektor asuransi umum/kerugian pada segmen ritel dinilai masih rendah.
Gatot Trihargo, Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Survei dan Konsultasi Kementerian BUMN, menjelaskan hingga saat ini perusahaan asuransi umum pelat merah masih dominan mengembangkan lini bisnis korporasi.
Di sisi lain, jelasnya, sumbangsih BUMN asuransi umm pasar ritel masih minim.
“Perolehan premi BUMN asuransi umum masih lemah di sektor ritel,” jelasnya, Selasa (16/2/2016).
Karena itu, Gatot menjelaskan pembentukan holding asuransi umum/kerugian pelat merah akan dapat mengarahkan BUMN asuransi umum menggenjot penetrasinya ke segmen ritel.
Penetrasi ke segmen tersebut akan dikombinasikan dengan perbankan.
Menurut Gatot, langkah tersebut diharapkan dapat memperkuat raihan pangsa pasar asuransi pelat merah yang hingga akhir tahun lalu baru menguasai 17% premi industri asuransi umum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
