Bisnis.com, JAKARTA--PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. berhasil mencatatkan pertumbuhan laba sebesar 24,7% year on year (y-o-y) sepanjang 2015. Meskipun demikian Bank BJB memilih bersikap realistis dalam mematok target pertumbuhan laba tahun ini.
Direktur Utama Bank BJB Ahmad Irfan mengatakan tahun ini bank berkode emiten BJBR tersebut memasang target pertumbuhan laba 12% alias separuh dari pencapaian tahun lalu.
Irfan mengatakan target tahun ini lebih realistis karena mempertimbangkan berbagai faktor. Pertama adalah mengantisipasi pembiayaan kredit yang cenderung turun. Kedua adalah prioritas bank yang ingin melakukan efisiensi sebagaimana anjuran Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
"Kami tahun ini akan banyak melakukan efisiensi terutama di biaya dana (cost of fund) dan SDM," ujarnya usai mengumumkan kinerja keuangan perusahaan dalam Analyst Meeting FY 2015 di Jakarta, Senin (29/2/2016).
Selain itu, BJBR akan mengevaluasi rencana pembukaan jaringan dan melakukan beberapa pengetatan lain. Net Interest Margin (NIM) BJBR juga berupaya dijaga sama dengan tahun lalu di angka 6,3%.
Begitu pula dengan target penyaluran kredit. Tahun ini BJBR belum berani memasang target terlalu tinggi. Irfan mengatakan tahun ini target pertumbuhan kredit berada di kisaran 13%--15%, hampir sama dengan target awal 2015 lalu.
Target ini juga cukup realistis mengingat per Desember 2015 kredit hanya tumbuh 12% atau belum mencapai target yang dicanangkan. Meskipun secara keseluruhan pertumbuhan kredit BJBR cukup signifikan bila melihat posisi akhir 2014 yang berada di angka 9,5%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
