Bisnis.com, JAKARTA- Bahana Securities memperkirakan tren suku bunga rendah masih akan berlanjut sepanjang tahun 2017.
“Tren suku bunga rendah ini masih akan berlanjut sepanjang 2017,” kata Ekonom Bahana Securities Fakhrul Fulvian dalam rilisnya.
Pasalnya, ujar dia, pertumbuhan kredit perbankan masih dibawah 10% hingga akhir tahun lalu.
Rendahnya serapan kredit, tambahnya, pasti berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi.
“Diharapkan dengan suku bunga rendah ini, mampu mendorong konsumsi masyarakat yang menjadi motor penggerak roda perekonomian Indonesia,” katanya.
Meski, ujarnya, pergerakan suku bunga tidak hanya dipengaruhi oleh faktor domestik, tapi ada faktor global yang turut mempengaruhi.
“Sepanjang tahun ini kita masih akan melihat risiko dari pergerakan suku bunga the Fed, yang nantinya akan berpengaruh pada tingkat volatilitas dolar. Namun hal ini sudah diperkirakan oleh pasar dan investor,’’ kata Fakhrul.
Emiten, ujarnya, harusnya jeli melihat kesempatan ini.
“Sebab 2017, adalah tahun terakhir suku bunga rendah. Tahun depan, tren suku bunga sudah akan naik,’’ ujarnya.
