Bisnis.com, JAKARTA- Bank sentral Jepang memutuskan untuk mempertahankan suku bunganya pada pertemuan hari ini, Selasa (31/1/2017).
Bank of Japan (BOJ) mempertahankan suku bunga dengan angka -0.1%.
Seperti diketahui bank sentral Jepang mempertahankan BoJ Rate di angka minus 0,1% terhitung sejak 29 Januari 2016. Ketika itu, bank sentral memangkas suku bunga acuannya sebesar 20 basis poin.
BoJ juga mempertahankan stimulus. Terkait prakiraan inflasi akan mencermati lebih dulu dampak dari posisi yen dan kebijakan Presiden AS Donald Trump.
"BOJ melihat risiko politik di AS dan Eropa," kata Atsushi Takeda, Ekonom Itochu Corp seperti dikutip Bloomberg, Selasa (31/1/2017).
Rapat BoJ selanjutkan akan digelar pada 16 Maret 2017.
