Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Artos Indonesia Tbk. membuka diri kepada mitra strategis untuk mendorong perseroan menjadi lebih besar lagi.
Direktur Utama Bank Artos Reinantha Yaputra mengatakan, sejak perseroan memutuskan untuk melantai di bursa sekitar dua tahun lalu, mulai saat itu bank berkode emiten ARTO ini sudah membuka diri kepada calon mitra strategis.
“Dengan membuka diri kepada setiap calon mitra strategis, harapannya bisa secara bersama-sama mengembangkan Bank Artos menjadi lebih besar lagi,” ujarnya kepada Bisnis pada Kamis (31/8).
Reinantha pun mengakui, sudah ada beberapa calon mitra strategis yang mendekati perseroan. Namun, dia enggan untuk menyebutkan detail calon mitra strategis baru perseroan.
“Sejauh ini sih sifatnya masih ngobrol-ngobrol,” ujarnya.
Sampai Juni 2017, komposisi kepemilikan Bank Artos paling besar dipegang oleh Arto Hardy sebanyak 32%, Rudy Hartono Iskandar 12,56%, Lanny Miguna 12%, Sinatra Arto Hardy 12%, William Arto Hardy 12%, Lina Arto Hardy 12%, dan publik 7,44%.