Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dicaplok Bank Korea, Bank Agris Akan Gelar RUPSLB Ganti Nama dan Logo

PT Bank Agris Tbk. akan menggelar rapat umum pemegang luar biasa (RUPSLB) terkait pergantian logo dan nama perusahaan pasca pergantian pemegang saham pengendali.
Bank Agris
Bank Agris

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Agris Tbk. akan menggelar rapat umum pemegang luar biasa (RUPSLB) terkait dengan pergantian logo dan nama perusahaan pascapergantian pemegang saham pengendali.

Hal itu sejalan dengan aksi akuisisi yang resmi dilakukan Industrial Bank of Korea (IBK) pada medio Januari 2019. Akan tetapi, perseroan belum menetapkan rencana pelaksanaan rapat tersebut.

“Hari ini hanya RUPS tahunan yang biasa saja yang memutuskan tidak ada pembagian dividen serta menunjuk kembali pengurus sekarang dan penunjukan kantor akuntan publik. RUPSLB ganti nama dan logo masih butuh waktu lagi,” kata Paulus Nurwadono, Presiden Komisaris Bank Agris saat ditemui di Jakarta, belum lama ini.

Masuknya IBK dengan kepemilikan 95,79% di emiten bersandi AGRS tersebut juga dinilai akan membawa perubahan dari sisi arah bisnis perseroan.

Apalagi IBK memang tengah memproses penggabungan usaha AGRS dengan PT Bank Mitra Niaga (NAGA) yang sahamnya juga telah dikendalikan oleh bank pemerintah Korea Selatan tersebut.

“Kami masih menunggu sebenarnya IBK ini maunya seperti apa arah pengembangan bisnisnya seperti apa. Tapi karena OJK sudah menyetujui dan mereka sudah melakukan pemaparan di OJK, semestinya sinergi ini akan memperkuat sektor keuangan di Indonesia, khususnya perbankan,” ujarnya.

Dewan Komisaris AGRS juga berharap bahwa dengan masuknya IBK akan diiringi dengan komitmen untuk memperkuat permodalan bank AGRS.

Per akhir kuartal I/2019, menurut Paulus, AGRS telah resmi naik kelas menjadi bank umum kegiatan usaha (BUKU) II setelah masuknya dana dari IBK.

Saat ini perseroan tengah memproses perizinan ke OJK pasar modal dan perbankan terkait merger dua entitas tersebut. Namun Paulus enggan memerinci terkait dengan target efektif penggabungan usaha.

“Saya pikir semuanya akan bagus karena IBK ini kan bank pemerintah Korea, jadi pasti tidak akan mempertaruhkan kredibilitasnya dan pasti [modal bank AGRS] akan diperkuat. Kami lagi upayakan perizinan-perizinan agar bisa merger setelah itu akan susun langkah perkuatan bisnisnya,” tambahnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ropesta Sitorus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper