Bisnis.com, JAKARTA – Citibank N.A., Indonesia meraup laba bersih Rp837,52 miliar pada kuartal I/2019 atau naik 43,5% secara tahunan (year-on-year/yoy). Pendapatan bunga bersih dan pendapatan perdagangan bersih menjadi kontributor pendorong pertumbuhan.
Chief Executive Officer Citibank Indonesia Batara Sianturi mengatakan selain dua faktor tersebut, efisiensi biaya juga terjaga cukup baik pada awal tahun ini. Alhasil, semua faktor tersebut membantu perusahaan mencetak kinerja positif dari sisi profitabilitas.
“Mudah-mudahan bisa bertahan sampai akhir tahun,” katanya dalam paparan kinerja kuartal I/2019 di Jakarta, Kamis (9/5/2019).
Berdasarkan laporan publikasi, pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) Citibank naik 6,01% menjadi Rp1,11 triliun. Hal ini disokong oleh pertumbuhan pendapatan bunga sebesar 16,67% yoy, menjadi Rp1,54 triliun.
Pada periode tersebut beban operasional perusahaan mengalami perbaikan. Rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional turun dari 88,03% menjadi 79,21%.
Adapun pertumbuhan pendapatan membuat rasio keuangan penting lain membaik. Return on equity (ROE) naik menjadi 20,75% dari sebelumnya 14,31%. Begitu pula return on asset (ROA) yang naik dari 3,95% menjadi 5,26%.
