Bisnis.com, JAKARTA - PT Akseleran Keuangan Inklusif Indonesia (Akseleran) membukukan penyaluran pendanaan sebesar Rp73 miliar pada Mei 2019.
CEO & Co-Founder Akseleran Ivan Nikolas Tambunan mengungkapkan realisasi tersebut bertumbuh sebesat 40% dibandingkan dengan bulan sebelumnya, yakni April 2019 senilai Rp53 miliar. Namun, dia tidak yakin kenaikan ini didorong oleh turunnya tunjangan hari raya (THR) menjelang Hari Raya Idhul Fitri.
“Memang ada kenaikan jumlah pendanaan 40%, tapi ragunya bukan karena Lebaran THR karena THR biasanya kan untuk belanja konsumsi. Kalau di Akseleran Mei naik, mungkin lagi naik saja,” katanya, saat dihubungi Bisnis, Kamis (13/6).
Saat ini lender Akseleran mencapai 100.000 akun. Kebanyakan aktivitas pendanaan dihasilkan dari member lama. Rata-rata pendanaan yang disalurkan lender mencapai Rp20 juta per orang per tahun, tetapi Akseleran melayani pendanaan dari mulai Rp100.000.
Adapun porsi lender ritel masih jauh lebih banyak dari pendana institusi. “Targetnya, lender institusi bisa mencapai 30% dalam setahun ke depan,” tuturnya.
Adapun bunga yang ditawarkan sekitar 18% -- 21%. Agar lebih kompetitif, dia urung untuk menaikkan besaran bunga, tetapi justru sebaliknya yakni menurunkan besaran bunga.