Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Haryati Lawidjaja Jadi Nakhoda LinkAja Gantikan Danu Wicaksana

Haryati Lawidjaja optimistis perusahaan dengan kerja sama dan dukungan antar pihak dapat melahirkan inovasi, beragam produk, serta fitur layanan yang mendukung kemudahan akses ke berbagai produk keuangan di Indonesia.
Dirut LinkAja Haryati Lawidjaja/istimewa
Dirut LinkAja Haryati Lawidjaja/istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - PT Fintek Karya Nusantara (Finarya) atau LinkAja menunjuk Haryati Lawidjaja sebagai Direktur Utama menggantikan Danu Wicaksana yang menjabat sejak 28 Juni 2019.

Penunjukkan Haryati, yang dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Pemegang Saham PT Finarya tertanggal 29 April 2020, dinilai sejalan dengan strategi perusahaan mendukung upaya pemerintah meningkatkan inklusi keuangan dan ekonomi Tanah Air.

Haryati Lawidjaja optimistis perusahaan dengan kerja sama dan dukungan antar pihak dapat melahirkan inovasi, beragam produk, serta fitur layanan yang mendukung kemudahan akses ke berbagai produk keuangan di Indonesia.

“Ini adalah sebuah amanah besar yang diberikan oleh para pemegang saham PT Finarya. Perjalanan LinkAja untuk dapat berkontribusi meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia yang maju dan sejahtera melalui perekonomian yang mandiri dengan cara menciptakan inklusi keuangan dan ekonomi tentunya bukanlah perjalanan mudah ataupun singkat," ujar Haryati dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis.com, Selasa (19/5/2020).

Haryati berambisi memperkuat posisi LinkAja sebagai penyedia layanan dengan ekosistem holistik serta jaringan yang luas di Tanah Air.

Haryati berencana fokus mengoptimalkan pemanfaatan uang elektronik melalui LinkAja serta Layanan Syariah LinkAja melalui inovasi dan perluasan kerja sama guna menghadirkan platform pembayaran dan layanan keuangan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat serta memberdayakan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia.

Sebagai bagian dari upaya perusahaan dalam memperluas akses layanan keuangan digital, LinkAja juga berencana mengembangkan talenta digital nasional yang akan secara progresif menghadirkan solusi bagi perkembangan ekonomi digital di Indonesia sekaligus mendukung program prioritas pemerintah yang berfokus pada pembangunan kualitas sumber daya manusia. 

Saat ini LinkAja dapat digunakan di lebih dari 400.000 merchant di seluruh Indonesia, 380 e-commerce, 350 pasar tradisional, jaringan ritel, institusi pendidikan, transportasi umum, hingga pembayaran dan pembelian pulsa telekomunikasi, token listrik, tagihan rumah tangga, iuran BPJS.

LinkAja juga telah bekerja sama dengan beberapa pemerintah daerah untuk menghadirkan layanan digitalisasi pajak, retribusi daerah hingga digitalisasi pasar tradisional di berbagai daerah di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper