Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kisah Mahasiswa ITB Membeli Palu Martil lewat Fintech Cicil

CEO & Co-Founder Cicil Edward Widjonarko menjelaskan bahwa perusahaannya yang merupakan fintech peer to peer (P2P) lending menyasar debitur di segmen khusus, yakni mahasiswa dan institusi pendidikan. Cicil pun hanya menyalurkan pembiayaan yang berkaitan dengan pendidikan.
Ilustrasi teknologi finansial/Flickr
Ilustrasi teknologi finansial/Flickr

Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan teknologi finansial PT Cicil Solusi Mitra Teknologi menceritakan salah satu debiturnya, mahasiswa Institut Teknologi Bandung atau ITB yang membeli kebutuhan kuliah berupa palu martil melalui jasa pinjaman online.

CEO & Co-Founder Cicil Edward Widjonarko menjelaskan bahwa perusahaannya yang merupakan fintech peer to peer (P2P) lending menyasar debitur di segmen khusus, yakni mahasiswa dan institusi pendidikan. Cicil pun hanya menyalurkan pembiayaan yang berkaitan dengan pendidikan.

Dia menjelaskan bahwa Cicil memfasilitasi para mahasiswa untuk membeli barang-barang yang diperlukan untuk menunjang studi dengan persyaratan yang dirancang khusus untuk segmen tersebut. Para mahasiswa pun kemudian akan membayar cicilannya kepada perseroan.

Menurut Edward, sebagian besar barang yang dibeli para mahasiswa melalui pinjaman di Cicil berupa laptop, gawai atau ponsel pintar, hardisk, dan peralatan lainnya. Namun, salah satu debitur asal ITB membeli barang yang tidak lazim, yakni palu martil.

"Ada mahasiswa ITB mengajukan pembiayaan untuk membeli martil. Kami sempat heran dengan ini, setelah kami verifikasi ternyata dia adalah mahasiswa [jurusan] Teknik Geodesi dan martil itu kebutuhannya untuk kuliah mereka, laboratorium mereka," ujar Edward pada Jumat (11/9/2020).

Selain pembelian barang untuk keperluan perkuliahan, menurut Edward, Cicil pun memiliki produk pembiayaan pulsa dan kuota internet, serta pembiayaan uang kuliah. Pembiayaan tersebut hanya bisa diperoleh para mahasiswa untuk keperluan studi, jika di luar keperluan tersebut maka tidak akan diverifikasi oleh pihak perseroan.

"Seperti ada yang mengajukan [pembiayaan] untuk membeli vape, itu tidak kami terima karena tidak berkaitan dengan studi," ujarnya.

Dalam empat tahun perjalan perusahaan, Cicil telah menyalurkan lebih dari 67.000 pembiayaan kepada para mahasiswa dengan akumulasi mencapai Rp171 miliar. Perseroan telah menjangkau mahasiswa di 257 institusi pendidikan dari Sumatera hingga Sulawesi.

Saat ini perseroan mencatatkan tingkat keberhasilan pinjaman 90 (TKB90) 97,46 persen. Menurut Edward, angka TKB90 itu menurun atau tingkat non performing financing (NPF) meningkat selama masa pandemi Covid-19, dari yang sebelumnya berada di bawah 1 persen.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper