Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Alasan Modal Ventura Incar Startup Ramah Lingkungan dan Investasi Early Stage

Investasi di perusahaan startup early stage tidak membutuhkan dana yang besar karena valuasinya yang masih rendah, dan effort besar yang diperlukan untuk masuk investasi early stage.
Ilustrasi startup/
Ilustrasi startup/

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan-perusahaan modal ventura, salah satunya PT Mandiri Capital Indonesia (Mandiri Capital), mengincar perusahaan rintisan (startup) yang masih butuh pendanaan awal.

Alamanda Shantika Santoso, President Director Binar Academy sekaligus advisor Mandiri Capital menjelaskan alasan kenapa perusahaan startup yang masih early stage dan Series A, B, atau C dinilai lebih menarik. .

Pertama, investasi di perusahaan startup early stage tidak membutuhkan dana yang besar. Ini disebabkan valuasinya yang masih rendah, dan effort besar yang diperlukan untuk masuk investasi early stage.

"Untuk masuk ke early stage memang seperti gambling. Namun untuk Series B atau C risikonya sudah juga lebih kecil. Secara teoritis early stage hingga Series C memiliki potensi gain 10 kali lipat," jelas Alamanda dalam keterangannya, Selasa (22/9/2020).

Sebaliknya, berinvestasi di startup yang sudah naik kelas hingga decacorn, membuahkan dana yang besar karena perusahaan tersebut sudah melihat profitabilitas dari bisnisnya.

Dengan mereka sudah memikirkan profitabilitas, membuat perusahaan decacorn ini masih memiliki potensi untuk tumbuh, dan pasti sudah berpikir untuk exit di initial public offering atau IPO.

"Investor yang ingin berinvestasi di perusahaan kelas decacorn, dana yang dibutuhkan sangat besar dengan pengaliannya lebih sedikit. Namun, resikonya jauh lebih dapat di manage karena bisnisnya sudah jelas," tambahnya.

Alamanda mengungkap, Mandiri Capital sendiri tengah fokus mencari perusahaan rintisan di segmen yang mengembangkan bisnisnya ke arah sustainability dan ramah lingkungan.

Misalnya, startup yang mengembangkan solar panel dan home garden dinilai Mandiri Capital memiliki potensi yang sangat bagus di masa mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Aziz Rahardyan
Editor : Ropesta Sitorus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper