Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bos BI Beberkan Progres Terbaru Rupiah Digital

Ada tiga aspek yang dipelajari, yakni skema penerbitan, persiapan infrastruktur rupiah digital dan platform teknologi.
Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo memberikan keterangan pers melalui streaming di Jakarta, Selasa (24/3/2020). Dok. Bank Indonesia
Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo memberikan keterangan pers melalui streaming di Jakarta, Selasa (24/3/2020). Dok. Bank Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyampaikan saat ini tengah mengkaji dan mempersiapkan tiga aspek penting terkait dengan penerbitan Central Bank Digital Currency (CBDC) atau rupiah digital.

Perry mengatakan kajian tersebut dilakukan bersama dengan 7 bank sentral dunia lainnya. Aspek pertama, yaitu terkait dengan skema penerbitan mata uang digital.

“Pertama, adalah bagaimana untuk penerbitan digital currency, kalau di Indonesia disebut digital rupiah, secara end-to-end,” katanya dalam wawancara di CNBC TV, Kamis (22/7/2021).

Perry mengatakan, BI berdasarkan perundang-undangan merupakan satu-satunya lembaga yang diberkan kewenangan untuk menerbitkan rupiah digital.

Aspek kedua, yaitu terkait dengan persiapan infrastruktur rupiah digital yang terintegrasi dengan pasar uang secara nasional.

“Integrasi dari infrastruktur sistem pembayaran dan pasar uang menjadi salah satu prasyarat untuk penerbitan digital rupiah,” jelasnya.

Sementara itu, aspek ketiga yaitu terkait dengan pemilihan platform teknologi untuk rupiah digital. Kajian ketiga aspek tersebut kata Perry masih terus dilakukan bersama dengan 7 bank sentral lainnya maupun di bawah inisiasi Bank for International Settlements.

“Ini juga bagian kita melangkah ke depan dengan koordinasi dan kerja sama dengan bank-bank sentral lain,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper