Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Tujuan Adira Finance (ADMF) Bangun E-commerce Otomotif

Platform akan membawa calon debitur milenial mulai mengenal ADMF dan memperkuat lini bisnis pembiayaan eksisting.
Jajaran direksi ADMF meluncurkan pembaharuan platform aplikasi mobile besutannya yang bertajuk 'adiraku 2.0', bertepatan dengan hari lahirnya ke-31, Sabtu (13/11/2021)/Aziz R-Bisnis.com
Jajaran direksi ADMF meluncurkan pembaharuan platform aplikasi mobile besutannya yang bertajuk 'adiraku 2.0', bertepatan dengan hari lahirnya ke-31, Sabtu (13/11/2021)/Aziz R-Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan pembiayaan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk. alias Adira Finance (ADMF) percaya bahwa upaya membangun sendiri platform dagang-el (e-commerce) otomotif akan memberikan manfaat berlipat di kemudian hari. 

Direktur Keuangan Adira Finance I Dewa Made Susila mengungkap bahwa beberapa inisiatif digital ADMF yang telah terealisasi lewat aplikasi adiraku, Momobil.id, Momotor.id, dan dicicilaja.com, terbukti memudahkan konsumen sekaligus memberi keuntungan buat mitra usaha. 

"Platform-platform tersebut menjadi alternatif dalam mengakuisisi pelanggan, baik eksisting maupun baru, dan membawa peningkatan pembiayaan baru buat kami. Secara keseluruhan, peran digitalisasi ini memberikan dampak positif terhadap kinerja Adira Finance selama 2021, dan harapannya di 2022 ini juga," ujarnya kepada Bisnis, Jumat (7/1/2022). 

Made menekankan transformasi digital bertujuan agar ADMF dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dengan proses pembiayaan yang cenderung lebih cepat, lebih sederhana, dan dapat diakses pelanggan di mana saja. 

Ini akan membawa calon debitur milenial mulai mengenal ADMF. Sementara itu, ADMF sendiri bisa memperkuat lini bisnis pembiayaan eksisting. Terakhir, mitra usaha ADMF pun bisa ikut meraup berkah dari platform digital terkait. 

Sebagai gambaran, pasalnya kendaraan baru maupun bekas di Momobil.id dan Momotor.id dipastikan terkurasi secara kualitas, karena berasal dari dealer-dealer rekanan Adira Finance di seluruh Indonesia. 

Made mengungkap pada tahun ini belanja modal (capex) paling signifikan akan digunakan untuk pengembangan pada layanan, jaringan usaha, dan infrastruktur teknologi informasi, dengan tujuan menunjang pertumbuhan usaha pembiayaan dan transformasi bisnis. 

Investasi capex difokuskan untuk pengembangan terkait teknologi informasi sejalan dengan strategi mengembangkan transformasi bisnis digital. Selain itu, ADMF juga membidik melanjutkan business process reengineering, guna meningkatkan efisiensi dan efektivitas bisnis dengan menciptakan proses yang lebih sederhana, serta memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik.

"Sebagian besar investasi di transformasi digital masih didominasi pengembangan platform online Adira Finance tersebut. Kami menyiapkan capex untuk kebutuhan investasi IT yang kami biayai dari kas internal perusahaan," tutupnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Aziz Rahardyan
Editor : Azizah Nur Alfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper