Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

BI: Pertumbuhan DPK Bank Umum Melambat pada Februari 2022

Perkembangan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Februari 2022, terutama disebabkan oleh perlambatan giro dan simpanan berjangka.
Leo Dwi Jatmiko
Leo Dwi Jatmiko - Bisnis.com 24 Maret 2022  |  15:01 WIB
BI: Pertumbuhan DPK Bank Umum Melambat pada Februari 2022
Karyawan melintas di dekat logo Bank Indonesia di Jakarta, Senin (3/2 - 2020).

Bisnis.com, JAKARTA - Pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) melandai pada Februari dibandingkan dengan Januari 2022.

Laporan Bank Indonesia mengenai uang beredar untuk periode Februari 2022 menyebutkan DPK pada Februari 2022 tercatat sebesar Rp7.110,7 triliun, atau tumbuh 10,9 persen (yoy), lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 11,7 persen (yoy) yang sebesar Rp7.104,8 triliun.

“Perkembangan DPK tersebut terutama disebabkan oleh perlambatan giro dan simpanan berjangka,” tulis Bank Indonesia dalam laporan dikutip, Kamis (24/3).

Dari jumlah tersebut, DPK simpanan berjangka tercatat sebesar Rp2.751,9 triliun, tumbuh 2,4 persen secara tahunan, lebih rendah pertumbuhannya dibandingkan dengan bulan sebelumnya (3,1 persen yoy). Senada, pertumbuhan giro juga melanda pada Februari 2022 menjadi 22,3 persen yoy dari 25,4 persen pada Januari 2022.

Adapun DPK dari simpanan tabungan mengalami pertumbuhan positif pada Februari 2022. Bank Indonesia mencatat DPK tabungan sebesar Rp2,415,5 triliun, tumbuh 13,3 persen secara tahunan, lebih besar dibandingkan dengan pertumbuhan pada Januari 2022 (12,6 persen).

Lebih lanjut berdasarkan golongan nasabah, perlambatan giro terjadi pada golongan nasabah korporasi, sementara perlambatan simpanan berjangka terjadi pada golongan nasabah perorangan.

Total nilai giro untuk nasabah korporasi tercatat sebesar Rp1.517,6 triliun pada Februari 2022, tumbuh 27,2 persen yoy, melambat pertumbuhan dibandingkan dengan bulan sebulannya (33,9 persen).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

bank indonesia simpanan perbankan dpk
Editor : Azizah Nur Alfi

Artikel Terkait



Berita Terkini

back to top To top