Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) menyiapkan uang tunai sebesar Rp175,26 triliun untuk kebutuhan masyarakat selama periode Ramadan dan Idulfitri tahun ini.
Deputi Gubernur Bank Indonesia Aida S. Budiman menyampaikan, jumlah uang tunai yang disiapkan BI tersebut mengalami peningkatan sebesar 13,42 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Peningkatan tersebut pun dilakukan seiring dengan mobilitas masyarakat dan aktivitas ekonomi yang semakin membaik.
“BI mempersiapkan uang tunai layak edar Rp175,26 triliun atau naik 13,42 persen dibandingkan tahun lalu,” kata Aida dalam acara Kick Off: Serambi Rupiah Ramadan.
Aida mengatakan, BI bersinergi dengan perbankan untuk perluasan layanan penukaran uang tahun ini, sudah ada 5.300 titik penukaran, yaitu 453 titik di Jabodebek dan sisanya 4.560 titik ada di luar wilayah Jabodebek.
BI pun kembali membuka layanan kas keliling untuk penukaran uang tunai. Namun, untuk pemesanan tahun ini, dapat dilakukan melalui aplikasi Pintar.
Baca Juga
“Setelah 2 tahun kita tidak bisa melakukannya, dan tidak saja kembali, [layanan kas keliling] ditambah dengan inovasi pemesanan online melalui aplikasi Pintar,” jelas Aida.
Dia menjelaskan, layanan secara daring melalui aplikasi Pintar bertujuan untuk mengurangi risiko kerumunan di tengah pandemi Covid-19.
“[Layanan aplikasi Pintar] juga memberikan kenyamanan dan kemudahan, memberikan juga kepastian baik dari jumlah dan kualitas,” katanya.
Aida menambahkan, BI juga akan terus melanjutkan program tahunan ekspedisi Rupiah berdaulat dengan menyediakan kegiatan kas keliling dii daerah 3T, di 16 provinsi dan 80 pulau.