Bisnis.com, JAKARTA - Eddi Danusaputro, Direktur Utama Mandiri Capital Indonesia undur diri dari salah satu firma investasi bagi startup keuangan itu.
Eddi dalam laman Linkedinnya menyebutkan setelah 6,5 tahun atau dua periode menjadi Direktur Utama MCI, perusahaan memutuskan melakukan penyegaran manajemen.
"Ini waktunya bagi saya untuk melakukan estafet kepemimpinan kepada manajemen baru," katanya dalam laman Linkedin dikutip hari ini, Rabu (6/7/2022).
Bisnis sudah meminta izin untuk mengutip Linkedinnya beberapa waktu lalu.
Eddi menyebutkan dalam membangun MCI hingga bisa seperti saat ini merupakan sebuah perjalanan panjang. Kerja keras dari anggota tim, mitra, startup yang diberi modal, hingga pemegang saham yakni Bank mandiri membuat MCI terus bertumbuh.
"Dari hati terdalam meminta maaf atas segala kesalahan atau ucapan di masa lalu," katanya lebih lanjut.
Baca Juga
Meski mengundurkan diri, Eddi menyebutkan masih menjadi bagian dari Bank Mandiri.
Sementara itu dikonfirmasi terpisah, Ade Lydia Josephine, Corporate Secretary and Communication MCI menyebutkan pemegang saham menetapkan Dennis Pratistha sebagai Pelaksana Tugas Direktur Utama.
“Untuk komisaris tetap Daniel Subianto dan Alamanda Shantika. Untuk susunan direksi ada direktur baru an F. Rino Bernando sebagai Direktur Keuangan, sementara Dennis Pratistha tetap menjadi direktur investasi dan Pak Dennis sebagai Plt. direktur utama,” kata Ade kepada Bisnis, Rabu (6/7/2022).
Menurut Ade, saat ini pemegang saham MCI tengah melakukan proses secara internal untuk menetapkan pengganti Eddi.
Dilihat dalam laman Linkedin, Dennis sendiri semenjak Juni 2021 lalu merupakan Chief Investment Officer (CIO) Mandiri Capital. Karirnya tercatat sangat panjang di dunia teknologi dan keuangan seperti Presiden Direktur PT Nusantara Sarana Telekomunikasi (Nusatel), Presiden Direktur Demeta Telnet. Posisinya sebelum bergabung ke MCI adalah Chief Technology Officer Kawan Cicil Teknologi Utama. Perusahaan pembiayaan P2P dengan fokus pembiayaan rantai pasok.