Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Raya (AGRO) Ungkap Strategi Agar Tak Digilas Inflasi

Modal dan optimalisasi ekosistem menjadi kunci bagi bank digital untuk tetap tumbuh dan berkembang di tengah kondisi inflasi.
Nasabah melakukan transaksi di PT Bank Raya Indonesia Tbk., Jakarta, Selasa (15/2/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha
Nasabah melakukan transaksi di PT Bank Raya Indonesia Tbk., Jakarta, Selasa (15/2/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) menilai modal dan optimalisasi ekosistem menjadi kunci bagi bank digital untuk tetap tumbuh dan berkembang di tengah kondisi inflasi.

Sekretaris Perusahaan Bank Raya Ajeng Putri Hapsari mengatakan pertumbuhan dan perkembangan Bank digital didasarkan pada banyak faktor, diantaranya kecukupan modal dan optimalisasi ekosistem yang mereka miliki.

Bank digital juga harus memiliki target yang akan mereka akuisisi agar tetap tumbuh di tengah kondisi perang suku bunga di bank digital dan inflasi.

“Oleh karena itu setiap bank digital harus memiliki roadmap yang jelas terkait rencana akusisi pelanggan,” kata Ajeng kepada Bisnis, Rabu (6/7).

Sekadar informasi, Bank Raya dalam jalur mengejar 1 juta nomor rekening hingga akhir 2022. Adapun hingga saat ini, jumlah pengguna Bank Raya telah mencapai lebih dari 700.000. Bank Raya membidik para pekerja informal menjadi nasabah baru Bank Raya.

Ajeng menambahkan pertumbuhan dana murah (CASA) yang signifikan selama semester pertama 2022 ini membuat Bank Raya terus mengoptimalkan peran kantor Community Branch untuk membentuk ekosistem di setiap daerah.

Selain menggunakan Community Branch, Bank Raya juga mengoptimalkan funnel digital marketing yang ditunjang berbagai program bagi para nasabah Bank Raya yang bertujuan untuk meningkatkan retensi nasabah Bank Raya, khususnya dalam aktivitas menabung dan bertransaksi.

“Hingga akhir Mei 2022 dana pihak ketiga (DPK) yang dihimpun Bank Raya mencapai Rp11 triliun , dengan persentase CASA sebesar 45% dari total DPK,” kata Ajeng.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper