Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Allianz Life Indonesia Beberkan Ramalan Bisnis Asuransi pada 2023

Allianz menilai kondisi ekonomi Indonesia cukup kuat dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada, terutama dengan berakhirnya masa PPKM.
Nasabah beraktivitas di kantor Allianz Life, Jakarta, Rabu (6/10/2021). /Bisnis-Fanny Kusumawardhani
Nasabah beraktivitas di kantor Allianz Life, Jakarta, Rabu (6/10/2021). /Bisnis-Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan asuransi jiwa PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life Indonesia) optimistis bisnis asuransi dapat tetap tumbuh di tengah pasang surut kondisi ekonomi serta situasi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung hingga saat ini. 

Direktur & Chief Financial Officer Allianz Life Indonesia Edwin Prayitno menegaskan perusahaan yang juga merupakan bagian dari Allianz Group itu berkomitmen untuk menjaga kepercayaan nasabah dalam memberikan perlindungan dan membantu nasabah mewujudkan rencana masa depan.

“Di tahun 2023 ini, Allianz melihat bahwa volatilitas ekonomi global masih akan berlanjut. Walaupun mungkin tetap ada gejolak, namun jauh lebih tenang,” kata Edwin kepada Bisnis, Jumat (6/1/2023). 

Selain itu, Edwin menuturkan Allianz juga optimis pada kondisi ekonomi Indonesia yang masih cukup kuat dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada, terutama dengan berakhirnya masa PPKM dan dapat dikendalikannya penyebaran Covid-19. 

Edwin yang bergabung dengan Allianz Life Indonesia sejak 2022 itu juga melihat kesadaran masyarakat akan pentingnya memiliki proteksi asuransi akan terus meningkat dan diiringi dengan keinginan untuk memahami produk asuransi yang sudah dimiliki. 

“Oleh karena itu, kami juga tetap optimis akan pertumbuhan bisnis yang baik dengan tetap fokus untuk memberikan perlindungan ke lebih banyak masyarakat Indonesia, dengan menyediakan beragam produk dan layanan yang dapat memenuhi kebutuhan nasabah akan perlindungan asuransi,” terangnya. 

Di samping itu, Edwin menuturkan perusahaan juga selalu mengoptimalkan kanal distribusi yang ada, serta melakukan inovasi dalam produk, layanan, dan ekosistem digital untuk mendukung pertumbuhan bisnis. 

“Kami juga senantiasa membangun kepercayaan nasabah dengan terus memberikan service excellence kepada seluruh nasabah,” pungkasnya. 

Sampai dengan September 2022, Allianz Life Indonesia membukukan laba setelah pajak sebesar Rp360,28 miliar. Perolehan laba bersih tersebut melesat 224,36 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dari periode yang sama tahun lalu bernilai Rp111,07 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan konvensional Allianz Life Indonesia kuartal III/2022, pendapatan premi perusahaan mengalami penyusutan sebesar Rp22,37 persen yoy menjadi Rp10,73 triliun, dari sebelumnya yang mencapai Rp13,82 triliun. Di sisi lain, klaim dan manfaat dibayar perusahaan sepanjang September 2022 naik tipis 1,17 persen yoy, dari Rp2,82 triliun menjadi Rp2,85 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper