Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan yang pemegang saham terbesarnya PT Asuransi Jiwa Kresna (Kresna Life), PT Asuransi Maximus Graha Persada Tbk. (ASMI) membukukan pendapatan premi sebesar Rp632 miliar sampai dengan Mei 2023. Raihan itu meningkat 93 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama 2022 sebesar Rp327 miliar.
Direktur Utama Maximus Insurance Jemmy Atmadja mengatakan terdapat tiga kontributor terbesar dalam mencetak premi perusahaan pada lima bulan pertama 2023.
Meski tidak menyebut besaran porsinya, Jemmy menyampaikan bahwa lini bisnis properti seperti rumah tinggal, hotel, hingga pabrik menjadi kontributor utama dalam mengerek premi. Selain properti, asuransi marine cargo atau pengangkutan barang menjadi pengerek kedua di Maximus Insurance.
“Yang ketiga adalah asuransi kendaraan bermotor. Kami peroleh dari rekanan-rekanan bisnis perusahaan pendanaan, dan kami cukup selektif untuk menerimanya, terutama kendaraan baru,” ungkap Jemmy dalam paparan publik ASMI secara virtual, Rabu (21/6/2023).
Adapun jika menengok kuartal I/2023, pendapatan premi emiten bersandi saham ASMI itu ditopang oleh lini bisnis kebakaran dengan premi bruto mencapai Rp159,59 miliar atau naik 343,06 persen yoy.
Mengekor di belakangnya, premi bruto dari lini bisnis kendaraan bermotor senilai Rp75,32 miliar pada 31 Maret 2023 dari periode yang sama 2022 bernilai Rp71,79 miliar atau naik 4,92 persen yoy.
Baca Juga
Sementara itu, marine cargo mencatatkan premi bruto senilai Rp99,31 miliar atau naik 81,41 persen yoy dari Rp54,74 miliar pada kuartal I/2022. Secara keseluruhan, premi bruto yang diraih ASMI mencapai Rp370,71 miliar pada kuartal I/2023.
Adapun dalam mengantisipasi tahun politik dan ketidakpastian ekonomi, Jemmy menuturkan bahwa perusahaan telah menyiapkan strategi salah satunya dengan terus menambah rekanan bisnis (leasing company).
“Tentunya [target] ada kenaikan, namun kenaikan itu lebih kami tekankan kepada bisnis-bisnis yang bersifat ritel, khususnya kendaraan bermotor, yang secara risiko itu manageable bagi kami,” pungkasnya.
Sampai dengan 31 Maret 2023, pemegang saham Maximus Insurance terdiri dari PT Asuransi Jiwa Kresna yang menggenggam 29,96 persen saham dan PT Mega Inti Supra sebesar 0,13 persen saham. Sisanya, dimiliki oleh masyarakat dengan masing-masing kepemilikan kurang dari lima persen.
