Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) saat ini telah kembali normal pascapandemi Covid-19. Lantas, apa saja syarat dan cara pengajuan KUR BRI?
Airlangga menyebutkan penyaluran KUR mengatakan realisasi total penyaluran KUR per 31 Juli 2023 mencapai Rp126,63 triliun yang diberikan kepada 2,3 juta debitur. Adapun, non-performing loan (NPL) tetap terjaga di level 1,63 persen.
Dia menjelaskan bahwa pemerintah telah memutuskan penyesuaian target plafon KUR menjadi sebesar Rp297 triliun hingga akhir tahun 2023 ini.
“Diharapkan melalui penyesuaian target tersebut, penyaluran KUR menjadi lebih berkualitas tanpa membatasi akses pembiayaan bagi UMKM yang belum mendapatkan akses pembiayaan formal,” ujarnya dalam keterangan resmi seperti dikutip, Minggu (13/8/2023).
Ketentuan KUR BRI
Salah satu lembaga yang menjadi penyalur KUR di Indonesia adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI). Berikut merupakan syarat dan ketentuan bagi UMKM yang ingin mengajukan Pinjaman KUR BRI.
Baca Juga
Peminjam KUR yang baru pertama kali pinjam akan dikenakan bunga sebesar 6% efektif per tahun untuk pinjaman diatas Rp 10 juta (KUR Mikro dan KUR Kecil). Namun jika sudah pernah meminjam lebih dari satu kali maka suku bunga yang dibebankan ke nasabah akan lebih tinggi.
“Bunga akan naik menjadi 7 persen saat mengambil pinjaman KUR yang kedua kalinya. Kemudian naik 8 persen untuk pinjaman yang ketiga dan seterusnya sampai ke 9 persen,” jelas Supari, Direktur Bisnis Mikro BRI.
Perlu diketahui bahwa BRI menyediakan tiga kategori KUR sebagai berikut"
KUR Mikro Bank BRI
- Maksimum pinjaman sebesar Rp50 juta per debitur
- Jenis Pinjaman (Kredit Modal Kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman 3 (tiga) tahun dan Kredit Investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman 5 (lima) tahun)
- Suku bunga 6% efektif per tahun
- Bebas biaya administrasi dan provisi
KUR TKI Bank BRI
- Maksimum Pinjaman Rp25 juta atau berdasarkan ketentuan yang ditetapkan pemerintah
- Suku bunga 6% efektif per tahun
- Bebas biaya administrasi dan provisi
- Maksimum masa pinjaman 3 (tiga) tahun atau berdasarkan pada kontrak kerja
- Penempatan: Singapura, Hong Kong, Taiwan, Brunei, Jepang, Korea Selatan, dan Malaysia
KUR Kecil Bank BRI
- Pinjaman Rp 50 – Rp 500 juta
- Jenis Pinjaman (Kredit Modal Kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman 4 (empat) tahun, Kredit Investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman 5 tahun)
- Suku bunga 6% efektif per tahun
- Agunan sesuai dengan peraturan bank
Syarat Pengajuan KUR BRI
KUR Super Mikro
Kriteria Umum:
Belum pernah menerima KUR
Belum pernah menerima kredit/pembiayaan investasi/modal kerja komersial, kecuali:
a) Kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga;
b) Kredit skema/skala ultra mikro atau sejenisnya; dan/atau
c) Pinjaman pada perusahaan layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi atau perusahaan pembiayaan berbasis digital.
Kriteria Khusus:
Tidak ada pembatasan minimal waktu pendirian usaha. Dalam hal calon debitur yang waktu usahanya < 6 bulan harus memenuhi salah satu persyaratan sebagai berikut:
a) Mengikuti Pendampingan
b) Mengikuti Pelatihan kewirausahaan atau lainnya
c) Tergabung dalam kelompok usaha milik anggota keluarga yang mempunyai usaha produktif dan layak
Dokumen:
Memiliki NIB atau Surat Keterangan Usaha (Kelurahan,RT/RW) dan menyebutkan jenis usaha dan lama usaha.
KUR Mikro
Belum pernah menerima kredit/pembiayaan investasi/modal kerja komersial, kecuali:
Kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga;
Kredit skema/skala ultra mikro atau sejenisnya; dan/atau
Pinjaman pada perusahaan layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi atau perusahaan pembiayaan berbasis digital.
Waktu pendirian usaha minimal 6 bulan
Dokumen:
Identitas (e-KTP/surat keterangan pembuatan e-KTP, KK, akta nikah)
Memiliki NIB atau surat keterangan usaha (Kelurahan, RT/RW) atau surat keterangan domisili usaha.
Untuk plafon di atas Rp.50 juta wajib memiliki NPWP.
KUR Kecil
Kriteria Umum:
Belum pernah menerima kredit/pembiayaan investasi/modal kerja komersial, kecuali:
Kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga;
Kredit skema/skala ultra mikro atau sejenisnya; dan/atau
Pinjaman pada perusahaan layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi atau perusahaan pembiayaan berbasis digital.
Waktu pendirian usaha minimal 6 bulan
Kriteria Khusus:
Wajib ikut serta dalam program BPJS
Dokumen:
Identitas (e-KTP/Surat Keterangan Pembuatan e-KTP, KK, Akta Nikah)
SIUP TDP NPWP SITU, IUMK atau Surat Keterangan Usaha lainnya
Wajib Memiliki NPWP