Bisnis.com, JAKARTA— Badan Layanan Umum Pusat Investasi Pemerintah (BLU PIP) telah menyalurkan pembiayaan Ultra Mikro (UMi) sebanyak Rp33,93 triliun sejak 2017. Pembiayaan tersebut diberikan kepada 9,23 juta pelaku usaha ultra mikro.
Angka tersebut meningkat dibandingkan dengan catatan pada Desember 2022 yakni Rp24 triliun kepada lebih dari 6,9 juta penerima.
“Penerima Pembiayaan UMi agregat sejak 2017 sampai dengan kemarin, sebanyak 9,23 juta orang dengan nominal pembiayaan Rp33,93 triliun,” kata Direktur Kerja Sama Pendanaan dan Pembiayaan PIP Muhammad Yusuf ditemui di Jakarta, Jumat (27/10/2023).
Adapun dari jumlah tersebut sekitar 14,85% pembiayaan disalurkan kepada pengusaha muda dengan rentang usia 20-29 tahun. Tepatnya ada 1,36 juta pengusaha muda dengan jumlah penyaluran Rp4,78 triliun sejak 2017.
Sementara itu untuk usia di bawah 20 tahun mencapai 59.800 orang atau 0,99 persen dari jumlah kumulatif pembiayaan.
Tidak hanya memberikan pendanaan, PIP juga memberikan wadah bagi para pengusaha muda untuk menyalurkan potensinya melalui UMi Youthpreneur yang kembali digelar tahun ini.
Baca Juga
Acara ini berlanjut pada 26—28 Oktober pada 2023 di Jakarta. Dalam acara tersebut, PIP memberikan pembekalan bagi para pengusaha muda untuk menyusun proposal usaha dan mengajarkan mereka untuk menyampaikan ide usaha dalam sebuah pitching session pada 27 Oktober 2023.
“Diharapkan mereka dapat menggali ide menuangkan ide dalam bentuk proposal usaha dan menyampaikannya kepada pihak yang nantinya mungkin salah satuya menjadi investor atau pemodal,” kata Yusuf.
Adapun dari 15 peserta terpilih nantinya akan ada enam yang keluar menjadi pemenang. Meraka akan mendapatkan pembiayaan, pendampingan, serta pengawasan perkembangan usaha dari tim pendamping langsung PIP.
Yusuf mengatakan bahwa anak-anak muda saat ini akan menjadi penggerak utama dan aktor dalam perekonomian pada 2045. Dari tangan anak-anak muda tersebut nantinya juga diharapkan mampu menciptakan lapangan pekerjaan baru.
